LANGIT7.ID, Jakarta - Ayah
Angelina Sondakh bercerita tentang sang ayah, Lucky Sondakh, yang selalu mendukung langkahnya. Kecuali saat mantan putri Indonesia itu menjadi mualaf.
Angelina mengatakan, dia dan ayahnya memiliki kedekatan yang baik meski Angie menjadi
mualaf dan sempat dipenjara selama 10 tahun.
"Papah saya
pendeta, dan saya memimpin gereja 15 tahun dan menjadi tokoh. Makanya wajar kalau mereka marah ke saya. Saya bahkan diminta untuk mengkucilkan dia," kata Lucky dikutip dari YouTube Keema Entertainment, Senin (31/10/2022).
Baca Juga: Mantap Berhijab, Angelina Sondakh Minta Maaf kepada Sang AyahSetelah berpikir panjang, pria kelahiran 28 September 1944 itu memutuskan untuk mengampuni Angie. Sebab menurut dia agamanya mengajarkan mengampuni musuh-musuhnya.
"Kita harus mengampuni, saya saja mengampuni musuh-musuh saya, kenapa saya tidak mengampuni anak sendiri?" ujar dia.
Lebih lanjut, guru besar Universitas Pelita Harapan itu berkata apapun yang terjadi pada Angie, ia tetap buah hatinya yang di cintai.
"Tidak ada yang memisahkan kita dari kasih terhadap anak kita, tidak ada, perbedaan apapun. Apapun yang terjadi dengan dia, dia adalah anak saya yang saya cintai," kata Lucky.
(bal)