LANGIT7.ID, Jakarta - Ada 2 alasan yang menyebabkan sejumlah orang sulit untuk mencapai
sukses dan meraih kekayaan. Kedua faktor itu didasari
pola pikir atau mindset yang keliru.
Penyebab orang tak bisa menjadi
kaya itu disebabkan oleh poverty mindset dan society brainwash. Nah, kedua faktor itulah yang saat ini tertanam di dalam benak masyarakat luas.
Uang, adalah satu-satunya tolok ukur yang menyebabkan orang tak bisa menjadi kaya. Ya, jumlah uang yang dimiliki seseorang itulah yang saat ini dianggap sebagai ukuran kaya dan miskinnya seseorang.
Berikut penjelasan Founder dan CEO
ternakuang.id, Raymond Chin, terkait poverty mindset dan society brainwash yang menjadi alasan orang tak bisa kaya:
1. Poverty MindsetPoverty mindset adalah pola pikir kemiskinan yang melekat pada pribadi seseorang. Di mana mereka hanya melihat kekayaan dari faktor uang semata.
"Kekayaan kita itu bukan di angka dan orang dengan poverty mindset itu selalu memiliki ketakutan bahwa mereka tidak pernah merasa cukup," ujar dia dikutip dari kanal YouTubenya, Selasa (31/1/2023).
Menurutnya, menjadikan uang sebagai tolok ukur kekayaan adalah pola pikir yang keliru. Parahnya lagi, mindset inilah yang terbentuk di masyarakat bahkan sedari kecil.
"Karena keyakinan atau kepercayaan diri bahwa suatu saat seseorang bisa jadi kaya itu faktor utama yang sangat penting, terutama ketika dilakukan dengan cara yang benar," jelasnya.
2. Society BrainwashIstilah society brainwash juga menjadi penyebab orang tak bisa kaya. Salah satu hal paling berpengaruh adalah kehidupan bersosial media.
Di mana banyak orang saat ini flexing di media sosial dengan kekayaannya. Pamer akan uang dan harta inilah yang akhirnya membuat orang lain pasrah dan terus berada pada kemiskinannya.
"Sekarang yang harus dicarikan solusi secara individual adalah menciptakan growth mindset," katanya.
Artinya, orang-orang harus keluar dari zona nyaman dan menantang dirinya untuk bisa beradaptasi dan merubah desain pola pikir yang keliru terhadap uang.
(bal)