Langit7.id - Dakwah, Al-Quran, Berita Terkini dan Tafsir
Dapatkan Update berita LANGIT7.ID
melalui notifikasi browser Anda.
kalender Jum'at, 19 April 2024
home lifestyle muslim detail berita

Tak Perlu Mahal, Begini Cara Gapai Mimpi Bersama Pasangan Hidup

Muhajirin Ahad, 05 Februari 2023 - 20:00 WIB
Tak Perlu Mahal, Begini Cara Gapai Mimpi Bersama Pasangan Hidup
Ilustrasi (foto: Langit7.id/Istock)
skyscraper (Desktop - langit7.id)
LANGIT7.ID, Jakarta - Belakangan ini muncul tren nikah di KUA viral di media sosial. Anak-anak muda mulai banyak yang bangga karena memilih menikah di KUA gratis. Bagi mereka, menikah berarti mencapai mimpi bersama pasangan hidup.

Honorary Senior Research Associate di Institute of Epidemiology and Health Care, University College London, Dewi Nur Aisyah, menjelaskan, pernikahan yang terbaik adalah pernikahan itu dapat meningkatkan keimanan.

“Makna cinta yang sesungguhnya ketika cinta yang tidak hanya dicintai tapi juga mencintai sang Pemilik Cinta,” kata Dewi dalam kuliah Edufic yang diikuti Langit7.id, dikutip Kamis (2/2/2023).

Baca Juga: Perhatian Ladies, Ini 5 Kebiasaan Buruk Penyebab Penuaan Dini

Pada hakikatnya pernikahan adalah mencari teman hidup untuk bisa produktif dan memperkaya nilai diri menjadi lebih baik lagi dengan tujuan menuju surga. Menurut Dewi, makna cinta yang sesungguhnya yaitu mencintai Sang pemilik cinta, yaitu Allah.

“Cinta yang tak terbias rona dan rupa dunia. Menghadirkan cinta yang suci mengharap surga dan rida ilahi sebagai tempat akhir,” katanya.

Kecintaan menjadi motor penggerak dalam pernikahan. Cinta tidak sebatas materi, namun juga bisa memberikan manfaat seperti amalan-amalan yang membawa kebaikan untuk akhirat. Maka itu, penting menyelaraskan antara cita dengan cinta.

Baca Juga: Cerita Dokter Operasi Katarak 1.000 Orang Terkait Kedermawanan MrBeast

Dewi menuturkan beberapa catatan yang bisa menyeimbangkan cita dan cinta. Di antaranya memiliki visi pernikahan yang sama, sinkronisasi cita, dibangun dengan landasan kerja sama, memahami bahwa pasangan kita tidaklah sempurna, tidak membangun satu menara, tetapi mengangkasa berdua, melibatkan Allah dalam setiap perkara, ber-fastabiqul khairat, dan mengingatkan kepada kebaikan setiap hari.

“Pentingnya menyampaikan rencana untuk membangun cita bersama. Ini tentang mensinkronisasi cita. Kita jujur dan terbuka kepada pasangan kita. Semua bermula dari menyempaikan rencana di awal prosesnya,” ungkap Dewi.

Setelah mengetahui tujuan rumah tangga, maka selanjutnya adalah kerjasama antarpasangan. Niat ikhlas, ikhtiar maksimal, fokus mengejar keridhaan-Nya, dan memberi kebermanfaatan kepada lingkungan sekitar.

Baca Juga: Cara Sucikan Najis di Pakaian dengan Mesin Cuci, Jangan Campur Deterjen

Dewi mengungkapkan ada enam hal yang harus direncanakan dalam menggapai mimpi bersama pasangan hidup.

Rules Number 1 : Set Up Your Plan Together

1. Meluruskan niat karena Allah
2. Jujur dan terbuka dengan rencana hidup
3. Memegang prinsip mengangkasa bersama

Rules Number 2: Make Your Life Plan (target dunia dan akhirat)

1. Rencana 60 tahun
2. Rencana 5 tahun
3. Rencana 1 tahun
4. Rencana detail 6 bulan
5. Rencana bulanan
6. to do list harian
7. Evaluasi tengah tahun

Rules Number 3 : Working Together to Reach Your Dream

1. Menyusun timeline dengan sinkron
2. Mempertimbangkan waktu untuk ‘mengalah’ dan ‘melaju’ lebih dulu
3. Bersama bahu membahu mewujudkan mimpi Rules Number
4: Tugas Kita Adalah Berusaha Semaksimal Raga, Bertawakal Sepenuh Jiwa

Baca Juga: 5 Cara Hilangkan Stres di Tempat Kerja, Nomor 1 Wajib Dilakukan

“Tulislah rencanamu dengan pensil, lalu berikan penghapusnya kepada Allah. Biarkan Ia menghapus bagian-bagian yang salah dan menggantinya dengan skenario-Nya yang jauh lebih indah. Prinsipnya adalah usaha yang maksimal, lalu berikhtiar dan bertawakal,” kata Dewi.

Rules Number 5: Muhasabah

Muhasabah adalah menghitung apa yang sudah dilakukan. Apakah dilakukan hari ini lebih baik dari hari kemarin ataukah sama dengan hari kemarin. Ketika seorang muslim dekat dengan muhasabah, maka hatinya tidak mati dan akan selalu terjaga karena ia senantiasa mengkalkulasi amalan yang telah dilakukan hari ini apakah lebih baik dari hari kemarin.

Rules Number 6: Mengakarkan Motivasi Hanya Kepada Allah

Jika seorang mengakarkan motivasi kepada Allah, maka harapan tidak akan berhenti karena istirahatnya seorang muslim adalah di surga. Dunia tempat untuk berlelah-lelah membangun amal. Jadi tugas kita adalah memberikan kebaikan-kebaikan kepada orang di sekitar kita untuk bisa mencapai surga-Nya.

Baca Juga: Gaya Hidup Muslim, Tidak Berlebihan dan Hindari Sikap Jahiliyah

“Pernikahan itu bukan membangun satu menara, tapi mampu melejitkan potensi bersama. Sebagai seorang ibu rumah tangga bisa memberikan kebermanfaatan untuk pengabdian masyarakat. Intinya, kita memiliki semangat untuk bisa berbagi kebaikan kepada semesta,” kata Dewi.

Dewi menegaskan, dalam pernikahan saling mendukung mensupport untuk mengasa potensi yang dimiliki sehingga bisa mengangkasa berdua. Perlu dipahami bahwa setiap manusia tidak ada yang sempurna, sehingga harus saling mengisi dan melengkapi satu sama lain.

“Saat sudah menikah prinsip utamanya adalah bersyukur, atas setiap kelebihan dan kelemahan. Selain itu, perlu juga bersabar atas setiap kekurangan,” pungkas Dewi.

(jqf)
  • Bagikan Artikel Ini :
TOPIK TERKAIT
BERITA TERKAIT
jadwal-sholat
Jadwal Sholat
JAKARTA, Jum'at 19 April 2024
Imsak
04:27
Shubuh
04:37
Dhuhur
11:55
Ashar
15:14
Maghrib
17:53
Isya
19:03
Lihat Selengkapnya
QS. Al-Jumu'ah:8 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan
قُلْ اِنَّ الْمَوْتَ الَّذِيْ تَفِرُّوْنَ مِنْهُ فَاِنَّهٗ مُلٰقِيْكُمْ ثُمَّ تُرَدُّوْنَ اِلٰى عَالِمِ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ فَيُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُوْنَ ࣖ
Katakanlah, “Sesungguhnya kematian yang kamu lari dari padanya, ia pasti menemui kamu, kemudian kamu akan dikembalikan kepada (Allah), yang mengetahui yang gaib dan yang nyata, lalu Dia beritakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan.”
QS. Al-Jumu'ah:8 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan