LANGIT7.ID, Jayapura -
Gempa bumi berkekuatan Magnitudo 5,4 mengguncang Jayapura, Papua pada Kamis (9/2/2023) pukul 13.28 WIB. Hasil analisis BMKG menunjukkan episenter gempa bumi terletak pada koordinat 2,50° LS ; 140,70° BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada kedalaman 10 km.
Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, mengungkapkan, jenis dan mekanisme gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif.
“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan geser (
strike-slip),” kata Daryono melalui keterangan tertulis, Kamis (9/2/2023).
Baca Juga: Olok-olok Gempa Turki-Suriah, Majalah Charlie Hebdo Dikecam
Gempa bumi tersebut berdampak dan dirasakan di daerah Kota Jayapura. Getaran dirasakan hampir semua penduduk dan dirasakan nyata dalam rumah. Ada pula getaran seperti kendaraan truk berlalu.
“Dampak gempa bumi ini dilaporkan menimbulkan kerusakan pada beberapa bangunan di Jayapura. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami,” ujar Daryono.
BMKG mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan. Masyarakat juga diimbau menghindari bangunan retak atau rusak akibat gempa.
Baca Juga: Korban Gempa Turki-Suriah Capai 9.504 Jiwa, Ini Penyebabnya
“Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah,” ungkap Daryono.
(jqf)