LANGIT7.ID - , - Memilih
selimut tidur yang tepat dapat menghadirkan kenyamanan saat Anda terlelap. Terlebih saat
hujan seperti sekarang, selimut nyaman tentunya dibutuhkan untuk mendapat suhu ideal.
Namun, untuk dapat merasakan tidur yang nyenyak ada sejumlah hal saat memilih selimut
kamar tidur. Tentu Sahabat Langit7 tak ingin merasa gatal karena selimut yang bisa membuat kita kedinginan di malam hari.
Baca juga: Hadirkan Nuansa Romantis Layaknya Pengantin Baru di Kamar TidurMelansir Enchante Home, simak 4 tips memilih selimut tidur terbaik.
1. Pilih bahan yang nyaman
Ada beberapa jenis kain yang bisa dipilih dengan melihat kelebihan dan kekurangannya. Setiap orang tentu memiliki preferensi pribadi dalam memilih bahan selimut.
Sebagai referensi, berikut beberapa bahan selimut yang mungkin bisa jadi pertimbangan.
Kapas memiliki kelebihan awet dan tahan lama. Bahannya cukup nyaman untuk setiap orang, khususnya penderita alergi. Jenis bahan ini tersedia dalam berbagai ketebalan tergantung dari tenunannya.
Setelah itu ada selimut berbahan wol yang berat namun memberi kehangatan ekstra. Tapi, ada beberapa orang yang alergi dengan selimut wol. Karena itu, sebaiknya Anda berhati-hati bila menderita alergi ini.
Fleece menawarkan kelebihan yaitu baik terhadap kelembapan. Bahan ini juga menghadirkan rasa hangat meski terbilang terlalu berat.
Baca juga: Kangen Liburan? Sulap Kamar Tidur Layaknya Hotel dengan 7 Benda IniKasmir dikenal sangat lembut dan ringan. Bagi Anda yang menyukai kemewahan, selimut dengan bahan kasmir sangat cocok. Selain harganya yang relatif mahal, kasmir juga memberi sentuhan yang mewah dan elegan.
Sintetis yaitu selimut yang terbuat dari berbagai bahan seperti poliester dan akrilik. Murah tapi cenderung statis.
2. Gaya tenunan sesuai kepribadian
Selanjutnya memilih selimut dari gaya tenunannya. Seperti halnya kain, gaya tenun juga mempunya pengaruh sendiri bahkan pada bahan selimut terbaik sekalipun.
Seperti selimut rajut yang terbuat dari kain sintetis atau wol. Jenis selimut tidur ini memberi kenyamanan dan kehangatan selain bobot yang pas untuk sehelai kemul.
Kemudian gaya tenun termal yang menghasilkan selimut kamar tidur yang longgar. Ini menjadikannya pilihan yang bagus untuk selimut musim panas yang ringan.
Quilted, tenunan ini paling sering digunakan untuk selimut bulu angsa. Bagian berlapis menjaga agar lapisan tidak menumpuk. Besar tapi hangat.
3. Ukuran selimut
Hal lain yang harus diperhatikan adalah ukuran selimut untuk tempat tidur. Ukuran selimut yang khas adalah menggantung di atas kasur dan cukup untuk diselipkan di bawah.
Baca juga: 4 Cara Mudah Maksimalkan Ruang Kosong di Kamar Tidur MinimalisTetapi bukan berarti Anda tidak bisa memilih selimut yang lebih panjang atau pendek. Karena terkadang ada orang yang senang dengan selimut sendiri dibanding harus berbagi dengan pasangan.
Ada juga orang yang menyukai potongan selimut yang pas dengan tinggi tubuhnya.
4. Warna yang memberi ketenangan
Pilihan warna dapat memengaruhi suasana hati dengan cara yang bahkan tidak terpikirkan. Warna-warna cerah menghadirkan energi dan kegembiraan. Sementara warna yang lebih dingin dapat menenangkan dan menyamankan kita.
Untuk mendapatkan hasil maksimal dari desain kamar tidur Anda, ada baiknya memilih warna yang menenangkan.
Buat Sahabat yang banyak menghabiskan waktu di tempat tidur untuk bersantai, bisa pilih warna biru dan hijau untuk pelengkap suasana.
Baca juga: Trik Menata Kamar Tidur Anak Terlihat Rapi dan ApikNamun jika mencari sesuatu yang baru, cobalah mencari warna yang menenangkan untuk selimut Anda. Itu pasti akan membantu menenangkan malam-malam Sahabat.
(est)