LANGIT7.ID-, Jakarta- - Ahli onkologi radiasi di Kentucky, Amerika Serikat, Jeffrey Long membenarkan adanya kehidupan setelah kematian seperti yang tercantum dalam Al-Qur'an juga hadist.
Long menyoroti konsep kehidupan setelah kematian, sehingga menghubungkan antara penelitian ilmiah dan Islam.
Dalam ajaran Islam, Al-Qur'an dan hadist telah lama menegaskan keberadaan akhirat. Di mana dijanjikan hukuman dan pahala atas amal perbuatan yang dilakukan di dunia.
Penelitian Long dalam mengeksplorasi kehidupan setelah kematian dimulai saat ia menemukan laporan near-death experience (NDE) dalam sebuah jurnal medis.
NDE sendiri adalah episode di mana seseorang yang mengalami sakit parah atau meninggal secara klinis, mengalami sensasi meninggalkan tubuhnya dan melakukan perjalanan ke dunia lain.
Awalnya Long skeptis akan NDE, sehingga ia memutuskan untuk memulai studi komprehensif mengenai kejadian ini. Ia pun mengumpulkan ribuan narasi dari orang-orang yang pernah mengalami NDE.
Perlahan skeptismenya pun berkurang dan ia mulai memikirkan kemungkinan adanya kehidupan setelah kematian.
Penelitian Long menemukan hasil yang mencengangkan. Hampir setengah dari orang-orang yang pernah mengalami NDE melaporkan sensasi-sensasi seperti meninggalkan tubuh fisik mereka, kadang-kadang melayang di atas mereka.
Lebih hebatnya lagi, mereka dapat menceritakan peristiwa-peristiwa yang terjadi di sekitar mereka selama NDE, termasuk detail yang tidak mereka ketahui namun terverifikasi keakuratannya.
Kisah-kisah tentang NDE sering kali mencakup deskripsi melintasi terowongan bercahaya dan pertemuan dengan orang-orang terkasih yang telah meninggal.
Orang-orang ini menggambarkan rasa cinta dan ketenangan yang luar biasa, mirip dengan gambaran surga tentang akhirat dalam ajaran Islam.
Penelitian inovatif Dr. Jeffrey Long menggarisbawahi kesesuaian antara sains dan spiritualitas.
Dengan menggunakan metodologi ilmiah yang ketat, temuannya memberikan kepercayaan pada gagasan kehidupan setelah kematian sebagaimana diartikulasikan dalam Islam.
Konvergensi antara penelitian ilmiah dan agama menawarkan harapan dan memperkuat keyakinan bahwa masih banyak hal yang bisa diantisipasi setelah kehidupan di dunia berakhir.
Sebagai kesimpulan, karya Long menekankan potensi keselarasan antara eksplorasi ilmiah dan keyakinan agama, memberikan jalan yang menjanjikan bagi mereka yang merenungkan misteri yang menanti di akhirat.
(Sumber: Islamic Information)

(ori)