LANGIT7.ID-, Jakarta- - Mulyoto menjadi mahasiswa tertua berusia 60 tahun di Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar. Pria kelahiran 8 September 1962 itu diterima di Fakultas Agama Islam (FAI) Unismuh.
Dia memutuskan menaftar sebagai mahasiswa baru untuk memperdalam ilmu pengetahuan, terutama ilmu agama. Apalagi, Mulyoto dikenal sebagai seorang aktivis agama yang kerap menyampaikan ceramah agama dalam berbagai kesempatan.
Dia bahkan sering diundang untuk memberikan ceramah dan mengisi pengajaian di berbagai tempat. Semua ini membuatnya semakin tertarik untuk memperdalam ilmu agama Islam.
“Saya sering khutbah Jumat dan diundang untuk Tauziah serta mengisi pengajian. Hal ini membuat saya merasa harus terus menambah ilmu agama Islam,” ujar Mulyoto, dikutip laman resmi Unismuh, Selasa (28/9/2023).
Mulyoto merasa tak canggung saat bergabung dengan mahasiswa baru lain. Dia bahkan merasa diterima dengan sangat baik dan mendapat sambutan hangat. Mahasiswa baru lainnya merasa senang melihat Mulyoto memiliki semangat belajar yang tinggi.
Sambutan hangat tersebut membuat Mulyoto semakin bersemangat menuntut ilmu. Dia juga mengapresiasi pendekatan dosen-dosen di Unismuh yang tidak hanya mengajarkan ilmu agama Islam, tetapi juga nilai-nilai humanis yang mendalam.
“Saya yakin bahwa dengan mendapatkan ilmu agama, saya dapat memberikan manfaat kepada masyarakat. Setiap ilmu yang saya dapatkan adalah amal jariah,” katanya.
Sebelum memutuskan untuk kembali ke bangku kuliah, Mulyoto memiliki pengalaman yang beragam, termasuk membina anak remaja agar tidak terpengaruh oleh alkohol. Dia juga memiliki latar belakang dalam kepolisian dan pernah mengabdi di berbagai posisi, termasuk sebagai Kapolsek. Namun, tekadnya untuk terus menambah ilmu membawanya ke Unismuh Makassar.
Mulyoto juga seorang suami dari Rugayati dan ayah dari tiga anak, yaitu Muh. Ma’sum (mahasiswa S1), Siti Wahyuni (melanjutkan kuliah S2 di Australia), dan Syianto Tri Putra Alam Mulyoto (anggota Polri).
(ori)