LANGIT7.ID-, Surabaya- - Ratusan Super Friends pecinta alam, musisi, hingga anak-anak motor, ramai-ramai hadir dalam kegiatan Hutanada 2023 di Coban Putri, Batu, Malang. Tahun ini kegiatan Hutanada lebih meriah dengan perform dari berbagai komunitas. Kegiatan ini mengusung konsep adventure dan charity.
Menurut Koordinator Hutanada Affan Haris, Hutanada adalah acara tahunan yang digelar kolaborasi berbagai komunitas di Surabaya. Hutanada digelar setiap tahun sekali yang bertempat di alam, seperti gunung, area tempat kamping serta tempat yang dekat dengan danau, sungai, atau air terjun.
"Komunitas ini tergabung dalam plattform rockinverse.id, Naturasa_id, hingga anak motor sisitorsi. Kami pertemukan di alam, di sana kita gelar konser musik, kemudian sharing soal kegiatan komunitas, lalu ada kegiatan sosialnya juga. Sebelum berangkat kami memberikan bantuan kepada yayasan yatim piatu di dekat lokasi," kata Affan Haris, Jumat (20/10/2023).
Baca juga:
5 Destinasi Favorit Ala Raisa Habiskan Liburan Singkat di SingapuraTahun ini tema yang diusung adalah Berkarya Sesuai Irama, Beraksi dalam Tawa. Komunitas yang datang bukan hanya komunitas pecinta alam, musik, motor, namun juga ada komunitas stand up comedy dari Komunitas Standup Indo Surabaya. Ratusan anggota lintas komunitas ini menyatu, terlihat suasana keakraban sambil menikmati mangga sebelum kegiatan dimulai.
"Panitia menyediakan mangga sebagai menu pembuka obrolan sambil saling berkenalan sebelum kegiatan dimulai. Setelah itu kemudian ada performa dari sejumlah komunitas dan band, hingga solois," kata Affan.
Mereka yang tampil seperti aksi dari standup comedy Surabaya, kemudian grup musik moccatune, Cema, The Orcas, dan karaoke set dari DJ Donn feat Paracetamowl, lalu dipungkasi oleh penampilan utama Iksan Skuter. Di hari kedua ada banyak aktivitas adventure, seperti climbing via ferrata, kemudian offroad, flying fox, games, nature care, sampai kegiatan yoga, serta kegiatan positif lainnya.
Sejumlah komunitas yang mengikuti kegiatan ini seperti komunitas motor, ada komunitas Byson (Kombis), FBC, BMC, IRC Surabaya, Bajaj, Sosis, GSI, R15CI, PSP MAX SBY, CBR Copmmunity Indonesia (CCI) Surabaya, CRF OWNERS, CBR ONE CLUB SURABAYA, Solidarity Vixion Surabaya, Sugoi Gresik, dan Vespa Satya.
Lalu ada komunitas pecinta alam seperti PGS, BOLO ALAS, Kompak Adventure, Semangka Adv, Mapala ubhara, Semanggi Alas, D Adventure Club. Lalu ada arek-arek musik seperti Day For Uncle Sam, Musicology records, klan Enam Project, Moccatune, Cema, dan The Orcas.
"Kami berharap kegiatan ini bisa konsisten dilakukan tiap tahun. Kami selalu memilih tempat yang memang dekat dengan alam. Di lokasi tempat kami camp kemarin juga kami lengkapi papan petunjuk, kemudian kelengkapan lainnya seperti papan nama dan lainnya, setelah acara, kami berikan ke pengelola," paparnya.
Hutanada ini digelar secara rutin, pada 2020 lalu acara digelar di Bukit Glagah Wangi, Desa Sumbergondo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, Jawa Timur. Kemudian sempat tidak dilaksanakan karena pandemi covid. Setelah itu tahun berikutnya kembali digelar di Bumi Perkemahan Kaliandong Sidomulyo, Jambewangi, Banyuwangi
(ori)