LANGIT7.ID-, Madrid- - Andre Rublev, petenis asal Rusia, benar-benar menunjukkan yang terbaik di tournament Mutua Madrid Open. Dalam duel final yang sengit melawan petenis Kanada Auger Aliassime, Rublev berhasil menjadi juara dalam laga tiga set dengan score 4-6, 7-5, 7-5, Minggu.
Kemenangan ini adalah tropy pertama bagi Rublev, di Madrid Open, sekaligus menambah koleksinya untuk kedua kalinya gelar masters 1000. Gelar master 1000 pertama, diperoleh oleh petenis berperingkat 8 tersebut di Monte Carlo 2023. Sementara bagi Auger-Aliassime, tampilnya di Madrid Open sampai babak final adalah pengalaman pertamanya.
Rublev memasuki Madrid Open, dengan empat kekalahan beruntun setelah tersingkir lebih awal di Indian Wells, Miami, Monte Carlo dan Barcelona. Salah satu kemenangannya di Madrid terjadi di perempat final melawan favorit penonton tuan rumah, Carlos Alcaraz.
Dia sekarang memiliki 16 gelar dalam karirnya, dan dua gelar pada musim ini setelah Hong Kong pada bulan Januari. Dia tiba dengan rekor 5-1 melawan Auger-Aliassime, termasuk kemenangan dalam satu-satunya pertandingan mereka di lapangan tanah liat.
Jalan Auger-Aliassime ke final setelah peringkat kedua Jannik Sinner mundur karena cedera menjelang perempat final, dan Jiri Lehecka mundur melawan petenis Kanada itu di set pertama semifinal.
Cedera lainnya juga terjadi pada undian putra di Madrid, dimulai dengan mundurnya Novak Djokovic sebelum turnamen. Daniil Medvedev mundur di perempat final, sementara Alcaraz mengalami cedera lengan kanan dan Rafael Nadal tersingkir dari penampilan terakhirnya di negara asalnya.
Usai meraih tropy, Rublev berkomentar,"Ini adalah sesuatu yang sangat berharga dalam hidup saya. Ini sebuah kegembiraan luar biasa. Saya tidak punya kata kata yang banyak kecuali, dalam satu minggu ternyata bisa merubah segalanya."
(lam)