LANGIT7.ID - Da'i dan Pakar Pendidikan Anak, Ustadz Mohammad Fauzil Adhim, membeberkan satu poin penting setelah orang tua berhasil mendidik anak untuk beriman kepada Allah Ta’ala. Poin itu yakni mengajari dan mendidik anak untuk mengamalkan
birrul walidain (berbakti kepada orang tua).
Ustadz Fauzil mengatakan, tidak sempurna pendidikan iman jika orangtua abai dengan urusan terpenting tersebut. Saking pentingnya, orang munafik dan orang musyrik pun harus berbuat baik kepada kedua orang selagi masih hidup di dunia.
“Ini menunjukkan betapa penting urusan tersebut sampai-sampai kepada orang yang melakukan dosa paling besar dan tidak diampuni pun, yakni syirik, tetap harus berbuat baik dan memuliakan. Padahal mempersekutukan Allah ‘Azza wa Jalla dengan selain-Nya merupakan kezaliman yang sangat besar,” Kata Ustadz Fauzil melalui akun facebook-nya, dikutip Selasa (7/9/2021).
Tidak ada kezaliman yang lebih besar melebihi kezaliman seorang hamba mempersekutukan Allah Ta’ala dengan selain-Nya. Namun khusus untuk birrul walidain, Allah perintahkan untuk berbuat baik.
Birrul walidain merupakan kewajiban yang berulang kali diperintahkan dalam Al-Qur’an. Dalam banyak ayat, perintah birrul walidain selalu dilekatkan dengan perintah menyembah hanya kepada Allah Ta’ala atau setelah larangan mempersekutukan-Nya.
“Sungguh bercacat dengan cacat yang sangat serius orangtua yang membekali anak dengan berbagai keterampilan, pengetahuan dan bahkan pengetahuan agama secara umum, tetapi membiarkan anak tidak berbakti kepadanya, sedangkan anaknya sudah sampai pada umurnya,” ucap Ustadz Fauzil.
Dia menyebut orang tua abai jika tidak mengingatkan anak mengenai keharusan berbuat baik, merendahkan diri kepada kedua orang tua dengan penuh sayang, dan berbicara dengan
qaulan karima (perkataan yang memuliakan).
(jqf)