LANGIT7.ID-Jakarta; Kita sering mengaitkan masa muda dengan prestasi, kesuksesan, dan produktivitas puncak. Kita percaya bahwa begitu kita mencapai usia tertentu, kemampuan kita untuk berprestasi dan mencapai tujuan akan berkurang.
Namun, banyak orang telah membuktikan anggapan ini salah dengan meraih lebih banyak hal di usia 60-an dan seterusnya daripada yang pernah mereka capai di masa muda.
Jadi, bagaimana mereka melakukannya? Apa rahasianya?Mereka biasanya mematuhi 8 kebiasaan harian yang membuat mereka tetap terinspirasi, termotivasi, dan produktif. Kebiasaan-kebiasaan ini tidak memerlukan kekuatan super atau IQ setingkat Einstein. Kebiasaan-kebiasaan ini adalah rutinitas sederhana dan praktis yang dapat diadopsi siapa saja untuk menjadi lebih sukses di kemudian hari.
Baik Anda sudah menikmati masa keemasan Anda atau masih beberapa dekade lagi, tidak ada kata terlalu dini atau terlambat untuk mulai mempraktikkan kebiasaan-kebiasaan ini.
Baca terus untuk mengetahui delapan kebiasaan harian orang-orang yang meraih lebih banyak hal di usia 60-an dan seterusnya daripada yang pernah mereka capai di masa muda.
1. Pembelajaran Sepanjang Hayat
Orang-orang yang berkembang di tahun-tahun terakhir mereka memiliki sifat yang sama: Mereka tidak pernah berhenti belajar. Mereka memahami bahwa belajar adalah proses seumur hidup, bukan hanya sesuatu yang berakhir saat lulus sekolah.
Mereka terus mendidik diri sendiri, mengikuti tren terkini, dan terus mencari pengetahuan baru.
Kebiasaan ini menjaga pikiran mereka tetap tajam, membuka peluang baru, dan membantu mereka beradaptasi dengan perubahan dengan mudah.
Melakukan pembelajaran seumur hidup tidak berarti Anda harus kembali ke sekolah atau mendapatkan gelar lain. Hal ini dapat dilakukan dengan cara sederhana seperti membaca buku, mengikuti kursus daring, atau menghadiri lokakarya di bidang yang diminati. Kuncinya adalah menjaga pikiran Anda tetap aktif dan ingin tahu.
Kiat Praktis: Mulailah dengan mendedikasikan setidaknya 20 menit setiap hari untuk mempelajari sesuatu yang baru. Ini bisa berupa membaca satu bab buku, mendengarkan podcast, atau menonton video edukasi. Seiring waktu, investasi harian kecil ini akan terakumulasi menjadi kekayaan pengetahuan dan keterampilan.
2. Hidup Sehat
Ada pepatah yang mengatakan, "Kesehatan adalah kekayaan," dan mereka yang sukses di usia 60-an dan seterusnya sangat memahami hal ini. Mereka memahami pentingnya menjaga kesehatan dan menjadikannya prioritas. Mereka mengonsumsi makanan yang seimbang, berolahraga secara teratur, dan memastikan mereka cukup tidur.
Hal ini tidak hanya membuat mereka tetap bugar secara fisik tetapi juga meningkatkan kesejahteraan mental mereka, sehingga mereka dapat tetap fokus dan produktif.
Secara pribadi, saya telah menyaksikan teman-teman di usia senja mereka berlari maraton, memulai bisnis baru, dan berkeliling dunia. Dan mereka mengaitkan kekuatan dan vitalitas mereka dengan gaya hidup sehat mereka.
Kiat Praktis: Sertakan setidaknya 30 menit aktivitas fisik dalam rutinitas harian Anda. Bisa dengan jalan cepat, kelas yoga, atau bahkan berdansa mengikuti musik favorit Anda. Padukan dengan makan dengan penuh kesadaran – pilih makanan utuh daripada makanan olahan dan minum air secukupnya.
Dan jangan lupa untuk memprioritaskan istirahat – usahakan untuk tidur setidaknya 7-8 jam setiap malam. Jika Anda kesulitan untuk melakukan perubahan ini sekaligus, mulailah dari hal kecil. Pilih satu area untuk difokuskan terlebih dahulu dan tingkatkan secara bertahap.
3. Merangkul Kegagalan
Banyak orang takut gagal, tetapi mereka yang meraih lebih banyak hal di usia 60-an dan seterusnya memandangnya secara berbeda. Mereka melihat kegagalan bukan sebagai jalan buntu, tetapi sebagai kesempatan belajar. Mereka memahami bahwa kegagalan merupakan bagian integral dari perjalanan menuju kesuksesan.
Alih-alih membiarkan kegagalan membuat mereka patah semangat, mereka menggunakannya sebagai bahan bakar untuk terus maju dan berusaha lebih keras.
Jujur saja, ini bukanlah kebiasaan yang mudah untuk dipupuk. Dibutuhkan keberanian dan ketahanan. Namun, begitu Anda mulai memandang kegagalan sebagai batu loncatan, bukan batu sandungan, Anda akan menemukan bahwa kegagalan menjadi motivator yang kuat.
Tips Praktis: Lain kali Anda menghadapi kemunduran atau melakukan kesalahan, alih-alih menyalahkan diri sendiri, tanyakan pada diri sendiri pertanyaan-pertanyaan ini: Apa yang dapat saya pelajari dari ini? Bagaimana saya dapat menggunakan pengalaman ini untuk berkembang? Tuliskan jawaban Anda, lalu gunakan sebagai panduan untuk memperbaiki diri dan melangkah maju.
Setiap orang yang sukses pernah menghadapi kegagalan di beberapa titik. Cara mereka menanggapinyalah yang membuat semua perbedaan.
4. Prioritaskan Waktu untuk Diri Sendiri
Di dunia yang mengagungkan kesibukan dan kesibukan, meluangkan waktu untuk diri sendiri bisa jadi tampak kontraproduktif.
Namun, mereka yang mencapai puncak kesuksesan di usia lanjut memahami pentingnya waktu untuk diri sendiri.
Mereka tahu bahwa untuk memberikan yang terbaik bagi usaha mereka, mereka harus terlebih dahulu mengurus diri sendiri.
Mereka menyisihkan waktu setiap hari untuk refleksi diri, bersantai, atau menekuni hobi. Ini membantu mereka mengisi ulang energi, menjaga keseimbangan, dan meningkatkan produktivitas mereka secara keseluruhan.
Tips Praktis: Mulailah dengan menyisihkan setidaknya 15 menit setiap hari untuk diri sendiri. Gunakan waktu ini untuk melakukan sesuatu yang Anda sukai, seperti membaca buku, berkebun, atau bermeditasi.
Anda juga dapat menggunakan waktu ini untuk refleksi diri – mencatat pikiran dan perasaan Anda dapat memberikan wawasan berharga tentang tujuan dan motivasi Anda.
Ingat, waktu untuk diri sendiri bukan tentang menjadi egois; ini tentang memelihara kesejahteraan Anda sehingga Anda dapat menjadi diri Anda yang terbaik di semua bidang kehidupan Anda.
5. Membangun Hubungan yang Kuat
Orang-orang yang mencapai lebih banyak hal di usia 60-an dan seterusnya memahami pentingnya hubungan yang kuat. Mereka menginvestasikan waktu dan energi untuk memelihara hubungan dengan keluarga, teman, dan kolega. Mereka tahu bahwa memiliki jaringan yang mendukung tidak hanya memperkaya hidup mereka tetapi juga membuka pintu menuju peluang baru.
Saya telah memperhatikan dalam hidup saya sendiri betapa berharganya hubungan. Baik itu teman yang memberikan perspektif baru saat saya mengalami kesulitan, atau anggota keluarga yang memberikan dukungan emosional selama masa-masa sulit – hubungan ini telah memainkan peran penting dalam perjalanan saya.
Tips Praktis: Buatlah titik untuk terhubung dengan seseorang di jaringan Anda setiap hari. Bisa sesederhana panggilan telepon untuk menanyakan kabar teman, kencan minum kopi dengan rekan kerja, atau menghabiskan waktu berkualitas dengan keluarga Anda. Dan ingat, membangun hubungan yang kuat bukan hanya tentang menerima, tetapi juga memberi.
Temani orang lain saat mereka membutuhkan. Anda akan menemukan bahwa cinta dan dukungan yang Anda berikan akan kembali kepada Anda berkali-kali lipat.
6. Mengambil Tindakan
Bermimpi besar itu hebat, tetapi tanpa tindakan, mimpi hanya akan menjadi mimpi. Orang yang meraih lebih banyak hal di usia lanjut adalah pelaku. Mereka tidak hanya duduk menunggu sesuatu terjadi; mereka membuat sesuatu terjadi.
Mereka memahami bahwa kesuksesan tidak datang dari apa yang Anda rencanakan untuk dilakukan atau apa yang Anda katakan akan Anda lakukan. Itu datang dari apa yang benar-benar Anda lakukan.
Inilah kebenaran yang pahit: Tindakan itu sulit. Sering kali lebih mudah untuk bermimpi, merencanakan, atau membicarakan apa yang ingin kita lakukan. Namun pada akhirnya, tindakanlah yang menggerakkan kita maju. Tindakanlah yang mengubah mimpi kita menjadi kenyataan.
Kiat Praktis: Mulailah dengan tindakan kecil. Jika Anda memiliki tujuan besar, uraikan menjadi tugas-tugas yang dapat dikelola dan mulailah menanganinya satu per satu. Jangan menunggu motivasi muncul atau kondisi menjadi sempurna. Mulailah dari tempat Anda berada, gunakan apa yang Anda miliki, dan lakukan apa yang Anda bisa.
7. Menumbuhkan Sikap Positif
Mereka yang meraih lebih banyak hal di usia 60-an dan seterusnya memiliki bakat untuk mempertahankan pandangan hidup yang positif. Mereka memilih untuk fokus pada hal-hal baik, bahkan dalam situasi yang sulit. Mereka memahami bahwa sikap mereka sangat memengaruhi tindakan dan hasil mereka.
Seperti yang pernah dikatakan Winston Churchill, "Sikap adalah hal kecil yang membuat perbedaan besar."
Menumbuhkan sikap positif tidak berarti mengabaikan tantangan hidup atau berpura-pura semuanya sempurna. Ini tentang mengakui kesulitan tetapi memilih untuk fokus pada solusi potensial dan hasil positif.
Kiat Praktis: Berlatihlah bersyukur setiap hari. Setiap hari, tuliskan tiga hal yang Anda syukuri – bisa jadi sesuatu yang sederhana seperti secangkir kopi yang enak atau panggilan telepon dari seorang teman.
Praktik sederhana ini dapat mengalihkan fokus Anda dari apa yang salah dalam hidup Anda ke apa yang benar, membantu Anda menumbuhkan pandangan yang lebih positif.
8. Konsistensi
Kebiasaan terakhir orang-orang yang meraih lebih banyak hal di usia 60-an dan seterusnya adalah konsistensi. Mereka memahami bahwa kesuksesan tidak datang dari apa yang Anda lakukan sesekali, tetapi apa yang Anda lakukan secara konsisten. Mereka berpegang teguh pada rutinitas dan komitmen mereka, bahkan saat mereka tidak menyukainya. Mereka tahu bahwa konsistensi adalah kunci untuk membuat kemajuan dan mencapai tujuan mereka.
Dari pengalaman saya sendiri, saya dapat membuktikan kekuatan konsistensi. Baik itu mempertahankan rutinitas olahraga teratur, berpegang teguh pada kebiasaan makan sehat, atau mendedikasikan waktu setiap hari untuk belajar – hasilnya tidak datang dari ledakan usaha yang sporadis, tetapi dari tindakan harian yang konsisten.
Tips Praktis: Mulailah dari yang kecil dan buat rutinitas yang dapat Anda kelola. Konsistensi bukanlah tentang membuat lompatan besar; ini tentang mengambil langkah-langkah kecil dan mantap hari demi hari.
Jadi, entah itu berolahraga selama 15 menit sehari atau membaca selama 20 menit sebelum tidur – mulailah dengan sesuatu yang dapat dicapai dan pertahankan. Ingat, kunci konsistensi adalah kemajuan, bukan kesempurnaan.
KesimpulanMencapai lebih banyak hal di usia 60-an dan seterusnya bukanlah tentang memiliki bakat atau kemampuan yang luar biasa. Ini tentang menumbuhkan kebiasaan sehari-hari yang sederhana namun ampuh seperti belajar seumur hidup, hidup sehat, menerima kegagalan, memprioritaskan waktu untuk diri sendiri, membangun hubungan yang kuat, mengambil tindakan, menumbuhkan sikap positif, dan bersikap konsisten.
Kebiasaan-kebiasaan ini mungkin tampak biasa saja atau bahkan biasa saja. Namun, sering kali hal-hal biasa yang dilakukan secara konsistenlah yang menghasilkan hasil yang luar biasa. Jadi, di mana pun Anda berada dalam hidup, ingatlah bahwa tidak ada kata terlambat untuk memulai. Anda memiliki kekuatan untuk membentuk masa depan dan meraih lebih banyak hal daripada yang pernah Anda capai di masa muda.
Bagaimanapun, usia hanyalah angka. Dan seperti kata pepatah, "Hidup bukan tentang menunggu badai berlalu. Ini tentang belajar menari di tengah hujan." Jadi, mengapa tidak mulai menari sekarang?(*/saf/businessbonfire)
(lam)