LANGIT7.ID-, Jakarta- - Asosiasi Sepak Bola Bahrain (BFA) mengumumkan bahwa mereka sedang menghadapi serangan siber yang masif terhadap sistem elektronik dan akun media sosial mereka. Pengumuman ini disampaikan melalui akun Instagram resmi Bahrain Football Association @bahrainfa. Majdi Al-Dousari, Kepala Departemen Teknologi Informasi BFA, menyatakan bahwa serangan ini telah menyebabkan gangguan layanan dan peretasan beberapa akun karyawan serta pemain tim nasional.
Baca juga:
Heboh! Dunia Maya Geger, Media Internasional Soroti Kontroversi Wasit Ahmed Al Kaf di Laga Indonesia vs Bahrain
Baca juga:
Erick Thohir Murka! Sebut Wasit Rampok Timnas Indonesia di Depan Mata Dunia!Serangan ini meliputi upaya peretasan, kampanye pelaporan besar-besaran, serta penyebaran komentar yang menyinggung dan tidak pantas di berbagai platform. Al-Dousari menekankan pentingnya kewaspadaan dan mengimbau semua pihak terkait untuk mengambil tindakan pencegahan, termasuk mengganti kata sandi dan menghindari tautan mencurigakan.
Menariknya, pengumuman resmi BFA tentang serangan siber ini tidak menyebutkan adanya kaitan dengan tim nasional Indonesia atau penggemar sepak bola Indonesia. Namun, insiden ini terjadi tidak lama setelah kontroversi yang melibatkan kedua negara dalam sebuah pertandingan internasional.
![Serangan Siber Guncang Sepakbola Bahrain! Suporter Indonesia Jadi Tersangka?]()
Baca juga:
Wasit Oman Bikin Geger, PSSI Tuntut Keadilan untuk Timnas IndonesiaBaru-baru ini, BFA terlibat dalam polemik dengan penggemar sepak bola Indonesia. Asosiasi tersebut dituduh melakukan kecurangan melalui wasit saat pertandingan antara timnas Indonesia dan timnas Bahrain. Tuduhan ini memicu kemarahan di kalangan suporter Indonesia dan menciptakan ketegangan di media sosial.
Pertandingan yang dimaksud adalah laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Grup C yang diselenggarakan di Bahrain National Stadium pada Kamis (10/10/2024). Pertandingan tersebut berakhir dengan skor 2-2 setelah drama di injury time yang diwarnai kontroversi keputusan wasit.
Baca juga:
Kontroversi Wasit Nodai Hasil Imbang Timnas Indonesia 2-2 Lawan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026Meski tidak ada bukti langsung yang menghubungkan serangan siber ini dengan kontroversi tersebut, waktu kejadiannya yang berdekatan telah memunculkan spekulasi. Timing serangan yang begitu dekat dengan insiden pertandingan kontroversial membuat banyak orang bertanya-tanya apakah ada hubungan antara keduanya, meskipun hal ini tetap sebatas dugaan tanpa bukti konkret.
BFA sendiri menegaskan bahwa mereka akan terus menjalankan peran mereka sebagai badan pengatur sepak bola di Bahrain, terlepas dari tantangan yang dihadapi. Sementara itu, investigasi terhadap sumber serangan siber ini masih berlanjut.
Insiden ini menambah daftar panjang ketegangan dalam dunia sepak bola internasional, menunjukkan bahwa rivalitas di lapangan terkadang dapat merembes ke dunia maya dengan konsekuensi yang tidak terduga.
(lam)