LANGIT7.ID-Jakarta; Taste Atlas, salah satu situs yang merekomendasikan kuliner dan minuman terbaik dunia, baru saja merilis daftar 10 Biji Kopi Terbaik di Dunia 2024. Salah satunya berasal dari Indonesia dan ini menjadi kebanggaan tersendiri.
Daftar ini mencatat dari Amerika Selatan hingga Asia Tenggara yang menghadirkan biji-biji kopi berkualitas tinggi yang menjadi favorit ahli kopi. Menariknya Arabika Gayo dari Indonesia juga masuk dalam daftar ini dengan menempati urutan ketujuh dalam daftar.
1. Cafe de Colombia, Kolombia
Cafe de Colombia diproduksi dengan menggunakan berbagai jenis kopi arabika, seperti cattura, tipica, borbon, maragogipe, dan castillo. Kopi ini dibudidayakan di Kawasan Perkebunan Kopi Kolombia, yang terletak di lereng pegunungan Andes dan ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO pada 2011.
2. Arabika, Ethiopia
Arabika dianggap sebagai jenis biji kopi pertama yang saat ini menghasilkan sekitar 60 persen dari total produksi kopi. Kopi ini berasal dari dataran tinggi selatan Ethiopia. Namun, saat ini ditanam di berbagai dunia, yakni Afrika, Amerika Latin, Asia Tenggara, India, Tiongkok, Karibia, dan Pasifik.
3.Kopi Blue Mountain, Jamaika
Kopi Blue Mountain Jamaika merupakan varietas kopi Jamaika yang unik. Ciri khasnya memiliki rasa yang tidak pahit dan lembut. Kopi ini ditanam di wilayah Blue Mountain, yang merupakan salah satu gunung tertinggi di Karibia.
4. Kafae Doi Chaang, Thailand
Kafae Doi Chaang merupakan kopi organik dari varietas arabika caturra, catimor, dan catuai, yang tumbuh di perbukitan timur laut Thailand di Gunung Doi Chaang. Kopi ini murni, menyegarkan, dan berkualitas tinggi dengan keseimbangan rasanya baik, antara manis dan asam, dengan aroma seperti madu, serta sedikit aroma bunga dan ceri.
5. Cafe de Valdesia, Republik Dominika
Cafe de Valdesia diproduksi dari varietas typica dan caturra, yang keduanya merupakan spesies arabika yang tumbuh di dataran tinggi Provinsi Ocoa, Peravia, dan San Cristobal. Kopi ini pertama kali diperkenalkan ke Republik Dominika pada 1735.
6. Huehuetenango Highland Coffee, Guatemala
Huehuetenango Highland Coffee ini diproduksi di wilayah Huehuetenango, Guatemala, di ketinggian hingga 1.900 meter. Kopi ini dibuat dari tanaman kopi arabika dan memiliki tiga varietas, yakni typica, bourbon dan caturra.
7. Kopi Arabika Gayo, Indonesia
Kopi Arabika Gayo merupakan varietas kopi yang dihasilkan di Kabupaten Aceh Tengah, Bener Meriah, dan Gayo Lues, yang semuanya berada di Dataran Tinggi Gayo. Ditanam di ketinggian antara 900 dan 1700 meter di atas permukaan laut, biji kopi ini memiliki tingkat keasaman yang kuat, serta pahit yang lembut dengan cita rasanya kuat dan kompleks, mengingatkan pada rasa kacang, karamel, cokelat, dan buah.
8. Harenna Forest Wild Coffee, Ethiopia
Di Hutan Harenna di wilayah Oromia, Ethiopia, kopi arabika liar tumbuh di bawah pohon-pohon tinggi. Bagi para petani setempat, kopi ini merupakan sumber pendapatan utama dimana mereka memanen biji yang matang dengan tangan.
9. Robusta, Kongo
Robusta merupakan spesies kopi yang memiliki tingkat keasaman yang tinggi, pahit, serta ada rasa kacangnya. Biji robusta berukuran kecil dan bulat, dengan garis lurus di bagian tengahnya. Biji ini pertama kali ditemukan di Kongo, tetapi berasal dari Afrika Tengah dan Barat, di negara-negara seperti Angola, Liberia, dan Tanzania.
10. Kafae Doi Tung, Thailand
Kafae Doi Tung merupakan biji kopi arabika yang dikumpulkan dari tanaman kopi yang tumbuh di daerah Doi Tung di Thailand. Kopi arabika ini dibuat dari persilangan catimor, catuai, dan cattura. Pohon-pohon kopi ini tumbuh di hutan yang luas, serta mendapatkan perawatan dan perlakuan khusus di setiap langkah proses produksi.
Berikut 10 daftar kopi terbaik di dunia versi Taste Atlas. Semoga menjadi referensi Anda dalam menikmati kopi.(*)
(lam)