Curhatan Yati Pesek Usai Dihina Miftah Maulana: Aku Sakit Hati, Ngadu Sama Gusti Allah
esti setiyowatiSabtu, 07 Desember 2024 - 10:30 WIB
Yati Pesek mengaku sakit hati mendapat hinaan dan kata-kata kasar dari penceramah Miftah Maulana Habiburrahman. Foto: tangkapan layar X.
LANGIT7.ID-, Jakarta - - Polemik penceramah Miftah Maulana Habiburrahman masih terus berlanjut. Perilaku Gus Miftah yang mengolok pedagang asongan di acara pengajian ternyata sering dilakukannya di berbagai kesempatan.
Hal ini terungkap dari beredarnya video-video lawas yang memperlihatkan aksi Miftah Maulana menghina orang lain, salah satunya komedian senior Suyati atau populer dengan panggilan Yati Pesek.
Dalam video yang viral di platform X, Miftah Maulana tampak melecehkan dengan mengeluarkan kata-kata kurang pantas pada Yati Pesek yang tahun ini berusia 72 tahun.
"Kulo bersyukur Bude Yati elek, mulo jadi sinden nek ayu dadi lon*e iki (saya bersyukur Bude Yati jelek makanya jadi sinden, kalau cantik jadi pelacur ini)," terang Miftah Maulana.
"Saiki ajeng kulo tenani modar diset kulo, iso keracunan wis expired susune (Mau saya betulkan, tapi takut mati duluan. Saya bisa keracunan soalnya susunya udah kedaluwarsa)," balas Miftah.
Selama dihina Miftah Maulana, Yati Pesek sempat terdiam dan menegurnya. Dia mengatakan, Miftah beruntung berada di acara wayang yang kapasitasnya bukan kyai atau ustaz.
Namun siapa sangka bila diamnya Yati Pesek di acara itu sambil memendam rasa sakit hati akibat ucapan Miftah Maulana?
Hal ini terungkap melalui pengakuan aktor Indonesia, Erick Estrada. Lewat unggahan di Instagram, Erick yang menganggap Yati sebagai ibu, curhat akan perlakuan Gus Miftah padanya.
"Yati Pesek, dua tahun lalu dia sudah bercerita 'le aku kok duwe guru, waktu aku perform sama dia, kok dia kayak menghina ya'.
Terus kenapa mbak? aku loro ati le, aku meh ngadu karo sopo? Aku tekan umah mung isoh e nangis, aku gur iso ngadune karo Gusti Allah (Aku sakit hati nak, aku mau ngadu sama siapa? Aku sampai rumah cuma bisa nangis, aku hanya bisa mengadu sama Gusti Allah)," ucap Erick menirukan curhatan Yati Pesek padanya dua tahun lalu.
"Dan sekarang videonya lagi viral, nggak patut seorang Yati Pesek, seorang senior, legenda hidup. Dia meniti karier dari nol dari kecil dia," jelas Erick.
Erick lantas mengungkap curhatan Yati Pesek yang disampaikannya lewat pesan suara.
"Aku ming meneng ae, jane atiku yo loro banget. (Aku hanya diam, sebenarnya aku ya sakit hati sekali)," kata Yati di pesan suara yang dibagikan Erick.
"Wong aku tu cilik dadi seniman nganti tekan tuo iku njogo gayaku tenanan ora mung asal-asalan. Aku nang ngendi wae kudu nganggo budi pekerti, toto kromo sing becik (Aku kan sejak kecil menjadi seniman sampai tua sangat menjaga gayaku, tidak asal-asalan. Aku dimana pun harus menggunakan budi pekerti dan tata krama yang baik),"
"Ning kok aku karo Miftah diunekke koyo ngunu, diunikke bajing*n, diunekke l*nte. Salahku opo? Mongko aku ki jatahan nang kunu ratau dibayar, aku ora njaluk bayaran, wong aku rumongso golek ilmu (Tapi kok aku sama Miftah dibilang seperti itu, menyebutku bajing*n, dibilang l*nte. Salahku apa? Padahal aku di sana gak pernah dibayar, aku memang tidak meminta bayaran, karena aku merasa hanya mencari ilmu),"
"Ternyata koyo ngunu, aku mung tak ampet ae nak akhire mung meneng ae. La kok dilalah iki mbuh sopo nduwe videone koyo ngunu malah dishare (Ternyata seperti itu, aku hanya memendam dan akhirnya diam. Lah kok kebetulan ini tidak tahu siapa punya videonya, kemudian dishare)," curhat Yati.
Yati Pesek kemudian mendoakan agar semua dalam kondisi sehat tanpa kekurangan satu apapun.
Dia pun berpesan pada Erick dan para seniman Indonesia untuk terus melestarikan budaya Indonesia.
"Ya mugo-mugo podo slamet bagas waras sehat kabeh ngger, terusno seni budoyo kita yo ngger ya. Bu ne dongane bagas waras sehat kuat nak (Ya semoga semua selamat sehat, teruskan seni budaya kita ya nak. Ibu juga doakan sehat dan kuat nak)," pungkas Yati Pesek.