JAKARTA, LANGIT7.ID - Pondok Pesantren Al Falah Ploso yang berlokasi di Desa Ploso, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri, merupakan salah satu pesantren salafiyah tertua di Indonesia.
Merujuk keterangan di
laman resmi, pesantren ini sudah berdiri sejak tahun 1925 dan sekarang baru saja merayakan usia satu abad.
Pesantren Al Falah yang didirikan oleh KH. Ahmad Djazuli Utsman bersama Nyai Rodliyah Djazuli tersebut konsisten mempertahankan manhaj salafiyah di tengah arus modernisasi pendidikan.
Lihat postingan ini di InstagramSebuah kiriman dibagikan oleh Official 1 Abad Al Falah Ploso (@1abadploso)
Baca Juga: Ustadz Adi Hidayat Raih Gelar Doktor dari Universitas di Libya, Pimpinan Muhammadiyah Ucapkan SelamatSebagai pondok induk, Al Falah memiliki peran penting dalam mencetak santri yang memahami ilmu agama secara mendalam.
Ribuan alumni pesantren ini telah tersebar ke seluruh penjuru Indonesia hingga mancanegara, termasuk Malaysia.
Jumlah santrinya terus bertambah setiap tahun, karena Al Falah dikenal dengan sistem pendidikannya yang komperhensif, mencakup pengajian kitab kuning, tahfidz Al-Qur'an, sampai pendidikan formal.
Cabang-Cabang Pondok Pesantren Al FalahSeiring perkembangan waktu, Al Falah mendirikan beberapa cabang yang dikelola oleh dzurriyah KH. Ahmad Djazuli Utsman.
Berikut beberapa cabang penting Pondok Pesantren Al Falah.
1. Al Falah IITerletak 100 meter selatan pondok induk, Al Falah II berdiri sejak 1985 dan didirikan oleh KH. Ahmad Zainuddin Djazuli. Pondok ini menampung santri yang menempuh pendidikan salaf maupun formal, seperti SMP, SMA, dan madrasah aliyah.
2. Al Falah PutriPondok khusus santri putri ini diasuh oleh KH. Nurul Huda Djazuli. Selain fokus pada pendidikan diniyah, pondok ini juga menerima santri putri yang menempuh pendidikan formal.
3. Queen Al FalahBerdiri sejak 1996-1997, Queen Al Falah menjadi pondok cabang terbesar dengan sekitar 1.800 santri. Didirikan oleh KH. Munif Djazuli, pondok ini sejak awal fokus pada pendidikan formal.
4. Nurul FalahPondok yang berada 50 meter utara pondok induk ini diasuh oleh KH. Fuad Mun’im Dzajuli. Pesantren ini menampung santri putra dan putri yang mengikuti pendidikan salaf maupun formal.
5. Manhajul Qur’an (MQ)Berlokasi sekitar 500 meter barat pondok induk, MQ fokus pada tahfidz Al-Qur’an dan pengajian rutin. Pondok ini didirikan oleh KH. Mustofa Hadi (Gus Tofa) pada tahun 2013-2014.
6. Tarbiyatul Qur’an (PPTQ) Al FalahPPTQ, yang khusus menerima santri perempuan, memadukan program tahfidz dengan pendidikan formal. Pondok ini terletak 100 meter barat pondok induk dan diasuh oleh KH. Umar Faruq.
7. Tuhfatul AthfalTerletak 2,7 kilometer barat daya pondok induk, pondok ini diasuh oleh KH. Athoillah (Gus Atho’) dan melayani santri yang menempuh pendidikan agama maupun formal.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Tentang Muslim di Negara China yang Jarang DiketahuiHingga kini, Pondok Pesantren Al Falah terus berperan dalam melahirkan generasi yang memahami ilmu agama dan siap menjawab tantangan zaman.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai pendaftaran dan program pesantren, silakan kunjungi situs resmi Pondok Pesantren Al Falah Ploso.***
(hbd)