LANGIT7.ID, Jakarta - Serangkaian kegiatan dilakukan menjelang Muktamar NU ke-34 di Lampung, salah satunya Webinar dengan tema "NU Menuju Abad ke-2: Kemandirian dan Tehnokrasi untuk Peradaban Dunia". Webinar tersebut diselenggarakan oleh Pimpinan Pusat ISNU.
Ketua Umum PP Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU), Ali Masykur Musa mengatakan bahwa modernisasi kehidupan yang ditandai dengan revolusi di bidang IT pada semua kehidupan. Menurutnya, NU harus melakukan peningkatan capacity building baik secara kelembagaan maupun perorangan dari sisi tehnokrasi, skill, dan profesionalitas agar tidak tertinggal oleh peradaban zaman.
Baca juga: Qasidah Muktamar ke-34 NU Dirilis, Ingatkan NU Wasilah untuk Raih Ridha Allah"Gerenasi muda Nahdlatul Ulama kini sudah memiliki skill yang berbasis IT dan profesional. Karena itu sudah siap memasuki dunia profesional diberbagai bidang, yaitu siap mengisi seluruh jabatan-jabatan tehnokrasi dan profesionalitas pada pemerintahan, korporasi, dan bisnis," kata Ali Masykur Musa dalam keterangan resminya, Jumat (17/12).
Dalam kesempatan tersebut, Ali juga menjelaskan jika NU harus mengembangkan kepemimpinan modern yang ditandai dengan efektifitas pengelolaan organisasi, efisiensi anggaran, dan efektifitas pengambilan keputusan organisasi.
Baca juga: Gus Nadir Dorong NU Lakukan Transformasi DigitalBagi Cak Ali, sapaan akrabnya, kepemimpinan modern NU diantaranya ditandai dengan disiplin, komprehensif, konsisten, inspiring, dan senantiasa beradaptasi dengan perubahan. Hal itu sesuai dengan kaidah almukhafadhotul ala qodimissholih, wal ahdzu bil jadidil ashlah.
"Kepemimpinan modern NU akan menunjukkan kemampuan kualitas pemimpin-pemimpin hasil kaderisasi NU yang dapat diterima dalam kepemimpinan nasional, daerah, dan didunia profesional," jelasnya.
Sebagai informasi, ISNU saat ini sudah memiliki 634 Guru Besar dari berbagai disiplin ilmu. Belum lagi ditambah lulusan S3 dan S2 yang sangat banyak.
Baca juga: Muktamar Ke-34 NU, M Nuh: Fokus Bahas Fondasi NU 100 Tahun Kedua(asf)