Langit7, Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) dan PT Brantas Abipraya (Persero) menjalin kerja sama demi mendorong pembiayaan kepemilikan rumah syariah.
Dukungan itu direalisasikan dengan penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) dan akad massal pembiayaan kepemilikan rumah melalui
House Ownership Program for Employee.
Direktur
Wholesale & Transaction Banking BSI, Kusman Yandi mengatakan, pembiayaan untuk
House Ownership Program for Employee tersebut dilakukan melalui produk Griya Hasanah dari BSI.
Baca juga: Tips dan Trik Cari Rumah Pertama untuk Generasi MilenialSeperti diketahui, produk Griya Hasanah menyasar nasabah yang menginginkan program kepemilikan rumah dengan prinsip syariah, harga kompetitif, dan proses cepat dan mudah.
“Harapannya pegawai PT Brantas Abipraya yang mengikuti program ini mendapatkan manfaat dan pengalaman dari produk pembiayaan kepemilikan rumah syariah dari BSI,” ujar Kusman Yandi, dalam keterangan tertulis, Jumat (24/12).
Adapun kriteria nasabah yang dapat mengikuti program tersebut di antaranya, warga negara Indonesia (WNI) yang cakap hukum, usia minimal 21 tahun pada saat pengajuan pembiayaan dan maksimal 58 tahun pada saat jatuh tempo pembiayaan.
Baca juga: Grebek Pasar BSI, Hadirkan Layanan Pembiayaan Gadai dan Cicil EmasBSI memberikan berbagai
benefit bagi nasabah yang mengikuti program ini, yakni plafon pembiayaan maksimal Rp10 miliar atau sesuai perhitungan, uang muka minimal 0 persen atau sesuai ketentuan Bank Indonesia, jangka waktu pembiayaan maksimal 20 tahun, bebas biaya appraisal untuk pembiayaan sampai dengan Rp1,5 miliar.
Sementara akad massal melalui kerja sama dengan PT Brantas Abipraya (Persero) melibatkan sebanyak 99 karyawan. Nilai pembiayaan masing- masing karyawan berkisar sebesar Rp400-500 juta, sesuai harga unit rumah yang akan diambil.
“Kami berharap pembiayaan pemilikan rumah melalui House Ownership Program for Employee ini menjadi salah satu cara memasyarakatkan pembiayaan berbasis syariah. Juga memperluas penetrasi produk Griya Hasanah yang memiliki banyak keunggulan bagi nasabah,” katanya.
Baca juga: Muslimah Festival 2021, Ajang Silaturahmi dan Pengembangan Bisnis Ekonomi SyariahSeperti diketahui, hingga akhir kuartal III 2021, BSI telah menyalurkan pembiayaan produk Griya Hasanah (KPR) mencapai Rp40 triliun. Pencapaian itu naik sekitar 10,40 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu, dan didominasi oleh pembelian rumah baru.
BSI saat ini berada pada posisi ke-5 terbesar secara nasional sebagai bank penyalur pembiayaan rumah. Mayoritas penyaluran pembiayaan rumah oleh BSI didominasi di Pulau Jawa (68%) dan di luar pulau jawa (32%).
Untuk memperdalam penetrasinya, BSI Griya Hasanah telah menggandeng lebih dari 4.000 developer terkemuka berskala nasional. Di antaranya seperti Ciputra, Jaya Properti, Alam Sutra, Metland, MAS Group, dan lainnya.
(zul)