Pendiri Pusat Kajian Islam Quantum Akhyar Institute, Ustadz Adi Hidayat (UAH), mengingatkan, kekayaan dan peningkatan status seseorang dalam kehidupan di dunia hakikatnya adalah ujian dari Allah Taala.
Salah satu cara membuka pintu rezeki ialah dengan memperbanyak salat. Jadi bukan hanya mengerjakan ibadah wajib 5 waktu, tapi juga mengerjakan amalan sunnah.
Rumus menambah rezeki perlu diterapkan masyarakat muslim. Umat akan maju bila bisa memperbaiki kebiasaanya di pagi hari, di antaranya tidak tidur setelah Subuh.
Ummat Islam yang merutinkan surah Al-Waqiah disebut tidak akan jatuh miskin. Bacaan Al-Quran ini bisa dijadikan wirid setelah shalat subuh atau di pagi hari.
Berbagi kebaikan merupakan suatu hal yang sangat digemari oleh Komunitas Sanggar Karya Muda Seni Taruna atau Sangkar Semut. Mereka bahkan menggagas sebuah program makan gratis setiap hari Jumat.
Kesehatan merupakan salah satu bentuk rezeki dari Allah SWT. Tak hanya itu, kesehatan juga merupakan suatu rezeki yang tingkatannya paling tinggi di antara rezeki Allah yang lain.
Mitos rezeki dipatok ayam sudah santer di telinga masyarakat Indonesia sejak lama. Namun hal tersebut memiliki korelasi dengan anjuran bangun pagi dalam Islam.
Manusia tidak usah khawatir masalah rezeki, karena Allah tidak akan bangkrut. Lihat bahwa Allah itu setelah menciptakan langit dan bumi, memberi makan hewan-hewan termasuk manusia.
Tidak sedikit umat Islam yang rajin beribadah dan berdoa tapi belum mendapatkan rezeki. Ternyata jawabannya karena Allah sengaja menahan rezeki orang tersebut.
Ia menambahkan, bahkan binatang melata seperti cicak saja dijamin rezekinya berupa makanan. Makanannya pun luar biasa, berupa makhluk yang bisa terbang, yakni nyamuk.