Setelah Unggul Lebih Dulu, Pertahanan Indonesia U-17 Runtuh Dihantam Zambia di Babak Pertama
Nabil
Selasa, 04 November 2025 - 23:34 WIB
Setelah Unggul Lebih Dulu, Pertahanan Indonesia U-17 Runtuh Dihantam Zambia di Babak Pertama
LANGIT7.ID–Jakarta; Asa awal Timnas Indonesia U-17 untuk membuka perjalanan di Piala Dunia U-17 2025 dengan kemenangan justru buyar di babak pertama. Sempat unggul cepat, Garuda Asia akhirnya tertinggal 1-3 dari Zambia U-17 saat turun minum di Lapangan 7 Aspire Zone, Doha, Qatar, Selasa (4/11/2025) malam waktu Indonesia.
Pertandingan berlangsung dalam tempo tinggi sejak peluit awal berbunyi. Zambia langsung menekan dan sempat menjebol gawang Indonesia sebelum pertandingan berjalan 20 detik. Bola sepakan Mapalo Simute gagal dihalau Dafa Al Gasemi, namun gol tersebut akhirnya dibatalkan setelah tinjauan video menunjukkan posisi offside lebih dulu.
Selamat dari ancaman cepat lawan, tim asuhan Nova Arianto berusaha bangkit dengan permainan cepat dari sisi sayap. Beberapa peluang mulai tercipta, salah satunya lewat tembakan jarak jauh yang masih bisa ditepis penjaga gawang Zambia, Christo Chitambala.
Momentum kemudian datang di menit ke-12. Dari situasi bola muntah hasil tepisan Chitambala, Zahaby Gholy sukses mencatatkan gol pembuka setelah menyambar bola pantulan tendangan Evandra Florasta. Indonesia memimpin 1-0 dan sempat tampil percaya diri.
Namun, keunggulan tersebut tak bertahan lama. Menit ke-35 menjadi titik balik pertandingan ketika Abel Nyirongo menyamakan kedudukan lewat sontekannya menyambut umpan Chipule. Hanya berselang satu menit, Nyirongo kembali menghukum lini pertahanan Garuda Asia dengan sepakan keras jarak jauh yang tak mampu ditepis Dafa. Zambia pun berbalik unggul 2-1.
Serangan demi serangan lawan membuat koordinasi lini belakang Indonesia kian rapuh. Menjelang turun minum, Lukonde Mwale menambah penderitaan Garuda Asia lewat gol ketiga Zambia. Hingga babak pertama berakhir, skor 1-3 tak berubah, menandai keunggulan Zambia atas Indonesia di paruh pertama pertandingan pembuka Grup H.
Pertandingan berlangsung dalam tempo tinggi sejak peluit awal berbunyi. Zambia langsung menekan dan sempat menjebol gawang Indonesia sebelum pertandingan berjalan 20 detik. Bola sepakan Mapalo Simute gagal dihalau Dafa Al Gasemi, namun gol tersebut akhirnya dibatalkan setelah tinjauan video menunjukkan posisi offside lebih dulu.
Selamat dari ancaman cepat lawan, tim asuhan Nova Arianto berusaha bangkit dengan permainan cepat dari sisi sayap. Beberapa peluang mulai tercipta, salah satunya lewat tembakan jarak jauh yang masih bisa ditepis penjaga gawang Zambia, Christo Chitambala.
Momentum kemudian datang di menit ke-12. Dari situasi bola muntah hasil tepisan Chitambala, Zahaby Gholy sukses mencatatkan gol pembuka setelah menyambar bola pantulan tendangan Evandra Florasta. Indonesia memimpin 1-0 dan sempat tampil percaya diri.
Namun, keunggulan tersebut tak bertahan lama. Menit ke-35 menjadi titik balik pertandingan ketika Abel Nyirongo menyamakan kedudukan lewat sontekannya menyambut umpan Chipule. Hanya berselang satu menit, Nyirongo kembali menghukum lini pertahanan Garuda Asia dengan sepakan keras jarak jauh yang tak mampu ditepis Dafa. Zambia pun berbalik unggul 2-1.
Serangan demi serangan lawan membuat koordinasi lini belakang Indonesia kian rapuh. Menjelang turun minum, Lukonde Mwale menambah penderitaan Garuda Asia lewat gol ketiga Zambia. Hingga babak pertama berakhir, skor 1-3 tak berubah, menandai keunggulan Zambia atas Indonesia di paruh pertama pertandingan pembuka Grup H.
(lam)