Sandiaga Sebut Kebangkitan Parekraf Sudah di Depan Mata

LANGIT7.ID, Jakarta - Sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) diyakini akan segera bangkit meski ditengah pandemi Covid-19 yang belum mereda. Hal tersebut diungkapkan oleh Menparekraf Sandiaga Uno saat menjadi pembicara dalam The International Conference On Entrepreneur Ciputra University, seperti dikutip Jumat (27/8).

Menurut Sandiaga, saat ini ada sekitar 34 juta pelaku parekraf yang terkena dampak akibat Covid-19, baik dari sisi ekonomi maupun kesehatan. Namun, Sandiaga yakin semua dapat beradaptasi dan berinovasi, sehingga ubsektor ekraf lainnya juga berkembang mengikuti arus digitalisasi.

"Anak muda di masa pandemi kian kreatif dalam menciptakan peluang dan percaya diri memanfaatkan peluang yang ada. Misalnya ada yang berjualan online dengan produk-produk kuliner, membuka toko online, hingga membuat konten," kata Sandiaga.

"Ini tugas saya sebagai menteri. Saya akan membantu masyarakat untuk memaksimalkan peluang seperti membangun berbagai keterampilan yang dibutuhkan untuk masa depan," terangnya.

Baca juga: Menparekraf Janji Buka Tiga Destinasi Wisata di Bali, Batam dan Bintan

Untuk memaksimalkan segala peluang yang ada dan menjaga serapan lapangan kerja, Sandiaga mengatakan perlu adanya transformasi digital dan teknologi seperti Fintech dan e-commerce.

"Bagaimana kita mensertifikasi semua industri pariwisata dan ekonomi kreatif dengan CHSE juga bagaimana kita melakukan antisipasi crowd kontrol yang mengacu pada Prokes yang ketat dan disiplin, secara nature dan culture dan Pemasaran dilakukan berdasarkan target dan segmen," jelasnya.

Lebih lanjut, Sandiaga menjelaskan bahwa situasi saat ini serba sulit, di mana semua kegiatan serba dibatasi. Penutupan hotel dan restoran sementara hingga tutup permanen juga akibat dari pandemi Covid-19.

Ia menyayangkan adanya pengurangan karyawan hingga pemutusan hubungan kerja (PH) yang terjadi. Meski demikian, Sandiaga akan berupaya maksimal agar PHK tidak kembali terjadi.