LANGIT7.ID-Jakarta; Pelatih Manchester United, Ruben Amorim, kabarnya khawatir kalau Amad Diallo tidak punya kemampuan bertahan cukup baik untuk jadi pilihan utama di posisi wing-back kanan di Old Trafford. Padahal, Diallo dinilai lebih tajam dalam urusan mencetak gol dibanding Noussair Mazraoui. Hal ini diungkapkan oleh kolumnis GIVEMESPORT, Steve Bates.
Musim panas lalu, MU cukup jor-joran belanja pemain. Benjamin Sesko bahkan jadi pembelian termahal setelah ditebus dari RB Leipzig dengan nilai total yang bisa tembus £73,7 juta jika bonusnya diaktifkan. Tapi hasilnya belum sepadan. Setan Merah sudah tersingkir dari Carabao Cup dan masih terpuruk di papan bawah Premier League.
Amorim Ragukan Diallo di Posisi Wing-BackBates menjelaskan, Amorim sebenarnya tidak terlalu yakin dengan Diallo di peran wing-back. Itu sebabnya ia buru-buru memainkan Mazraoui sebagai starter saat MU kalah di derby melawan Manchester City pekan lalu. Menurut Amorim, pemain asal Maroko itu lebih natural menempati sisi kanan lapangan.
Sayangnya, MU harus menelan kekalahan telak 3-0 dari rival sekotanya. Gol Phil Foden dan dua gol Erling Haaland di babak kedua membuat mereka masih baru meraih satu kemenangan di Premier League sejak musim dimulai, meski sudah habis-habisan belanja pemain.
Diallo Masih Jadi Tanda TanyaBates menambahkan, Amorim meragukan apakah Diallo—yang dimainkan lebih menyerang saat lawan City—bisa benar-benar membantu tim menjaga clean sheet ketika MU ditekan lawan. Walaupun dia punya kemampuan membongkar pertahanan, posisi wing-back menuntut kontribusi bertahan yang belum sepenuhnya ia kuasai.
Diallo memang pernah disebut “sensational” oleh pundit Sky Sports, Jamie Carragher. Namun, sistem permainan Amorim dan kehadiran sederet penyerang baru membuat peluangnya tampil reguler di posisi favoritnya di sayap semakin kecil. Bahkan, gelandang bertahan Manuel Ugarte juga sudah menuai kritik atas penampilannya.
Selain itu, Amorim melihat Diallo yang berstatus pemain dengan gaji £150 ribu per pekan (termasuk bonus), belum bisa menandingi fisik dan kecepatan Patrick Dorgu di sisi kiri. Hal ini membuat posisinya di tim utama rawan tergusur.
Solusi Masih Belum JelasMenurut Bates, Diogo Dalot juga belum dianggap solusi jangka panjang di posisi wing-back kanan. Sebaliknya, Mazraoui dipandang sebagai rekrutan “value for money” terbaik MU belakangan ini. Itulah kenapa Amorim sangat ingin segera memulihkannya dari cedera agar bisa kembali jadi starter reguler.
(lam)