HASIL BABAK PERTAMA: Timnas Indonesia Gagal Cetak Gol di Kandang Myanmar, Pertahanan Garuda di Obok-obok

LANGIT7.ID-Jakarta; Timnas Indonesia belum mampu memaksimalkan sejumlah peluang emas dalam laga perdana ASEAN Mitsubishi Electric Cup (AFF) 2024 Grup B kontra Myanmar. Berlangsung di Stadion Thuwunna, Yangon, Skuad Garuda tampil menekan sejak awal namun masih belum menemukan formula yang tepat untuk membongkar pertahanan tuan rumah di babak pertama.

Kick off baru saja dimulai, Indonesia langsung tancap gas dengan melancarkan serangan dari sisi kiri lapangan. Sayangnya, upaya perdana ini belum membuahkan hasil karena bola terlebih dahulu keluar dari area permainan. Myanmar yang tak mau kalah langsung membalas dengan serangan dari sisi yang sama, namun masih bisa diredam oleh barisan pertahanan Garuda.

Baca juga: Rata-rata Usia 20,9 Tahun, Timnas Indonesia Siap Kejutkan Piala AFF 2024

Pratama Arhan yang mendapat kepercayaan di lini belakang sempat mencoba mengubah ritme permainan dengan melakukan switch ball ke lini depan. Sayangnya, umpan tersebut justru berhasil direbut Myanmar yang langsung melancarkan serangan balik. Moment ini nyaris berbuah petaka saat penyerang Myanmar, L.M. Aung yang tak mendapat pengawalan melepaskan tembakan. Beruntung, eksekusinya masih terlalu lemah dan melenceng dari sasaran.

Memasuki menit ke-6, Marselino Ferdinan tampil sebagai pembeda bagi Indonesia. Melalui sisi kiri lapangan, ia berhasil melewati beberapa pemain Myanmar dengan skill individunya sebelum melepaskan tembakan yang masih bisa diblok. Bola pantul kemudian jatuh ke kaki Hokky Caraka, namun upayanya juga masih bisa digagalkan barisan pertahanan tuan rumah.

Baca juga: Jelang Laga Kontra Myanmar, Shin Tae-yong Beri Pernyataan Mengejutkan

Pertandingan memasuki menit ke-12 dengan Myanmar yang mencoba membangun serangan. Melihat kokohnya pertahanan Indonesia, mereka memilih untuk menarik bola ke belakang dan mencoba memancing pergerakan pemain Garuda. Strategi ini tak membuahkan hasil karena Indonesia tetap disiplin menjaga posisi, membuat bola hanya berputar di tengah lapangan Myanmar.

Indonesia yang melihat Myanmar kesulitan membangun serangan langsung mengambil inisiatif untuk mengambil alih permainan. Skuad Garuda mulai membangun serangan dari lini tengah dengan mengandalkan pergerakan para pemain sayap. Strategi ini berbuah manis saat peluang emas tercipta lewat kerja sama apik antara Marselino Ferdinan dan Hokky Caraka. Berawal dari pergerakan Marselino di sisi kiri yang kemudian memberikan umpan silang kepada Hokky yang berdiri bebas di depan gawang. Sundulan yang dilepaskan Hokky sayangnya masih bisa diamankan dengan baik oleh kiper Myanmar, Z.N.N.N Aung.

Setelah gagal membuka keunggulan, Indonesia justru mengalami masa sulit. Myanmar berhasil memanfaatkan momentum untuk melancarkan serangan bertubi-tubi. Skuad Garuda beberapa kali kehilangan kontrol bola dan memberikan kesempatan bagi tuan rumah mendapatkan beberapa tendangan sudut. Meski mengancam, semua percobaan Myanmar masih bisa digagalkan.

Baca juga: RCTI Live Malam Ini: Timnas Indonesia Jalani Laga Pembuka AMEC 2024 di Kandang Myanmar

Memasuki menit 41, pertahanan Indonesia kembali dalam masalah. L.M. Aung yang kembali lepas dari pengawalan di sisi kiri mendapat kesempatan untuk membuka keunggulan. Beruntung, tembakannya masih terlalu lemah dan bisa diamankan dengan mudah oleh kiper Cahya.

Di empat menit tambahan waktu, Indonesia mendapat dua peluang emas. Pertama melalui Marselino Ferdinan yang berhasil lepas dari kawalan di sisi kiri namun tembakannya masih melambung tinggi. Peluang terakhir datang dari tendangan bebas yang dieksekusi Arkhan Fikri. Umpannya menemukan Kadek Arel yang berdiri bebas, namun sang pemain gagal memanfaatkan kesempatan emas tersebut.