Lexus Mover (LM) hadir Untuk Mengubah Dunia Perjalanan VVIP

LANGIT7.ID-Jakarta; Dalam konteks ini, pertanyaan tentang apa sebenarnya Lexus LM menjadi sangat penting, karena LM – singkatan dari ‘Luxury Mover’ – adalah kendaraan yang multifungsi. Secara tampilan, ia terlihat seperti van dan jelas memiliki proporsi yang mirip van, tetapi sebenarnya menggunakan arsitektur modular global yang sama dengan SUV Lexus NX dan RX (platform GA-K untuk penggemar fakta). Jadi, LM menjanjikan rigiditas struktural dan kontrol bodi yang lebih baik, meski tidak memiliki refleks secepat mobil sport.

Tentu saja, hal ini tidak terlalu relevan karena semua aksi di sini berfokus pada bagian belakang. TG.com memiliki apresiasi yang mendalam terhadap keunikan kendaraan JDM, termasuk Toyota Alphard yang megah, yang berbagi struktur dengan LM. Jadi, ketika Lexus mengonfirmasi bahwa LM akan hadir di Inggris, sejujurnya mereka sudah memenangkan hati kami dengan layar hi-def 48 inci dan kursi penumpang yang bisa direbahkan sepenuhnya.

LM hadir untuk mengubah dunia perjalanan VVIP, terinspirasi oleh pengalaman perjalanan mewah yang biasanya dinikmati oleh pengguna jet pribadi, para pengusaha sukses seperti Logan Roy dan Bobby Axelrod, serta selebritas Hollywood. Bedanya, kali ini Anda tidak perlu membungkuk untuk masuk dan bisa benar-benar bersantai begitu duduk.

Menariknya, LM juga menjadi Lexus termahal sejak LFA. LFA pernah melahirkan edisi khusus Nürburgring, tapi LM mungkin tidak akan mengikuti jejaknya. LM tersedia dalam konfigurasi empat atau tujuh kursi, dengan penggerak empat roda atau roda depan, dan harga mulai dari Rp1.765.000.000. Sekarang, setelah Lexus menghentikan produksi LS di Inggris, LM menjadi Lexus paling mewah yang saat ini dijual. Jadi, kami penasaran apakah konsep ‘kemewahan’ bisa tetap dipertahankan tanpa bentuk sedan di sini.



Pesaing?
Media fashion telah mendokumentasikan bagaimana selebritas ternama menghindari limusin biasa dan lebih memilih minivan mewah atau SUV. Target utama di sini adalah Mercedes V-Class, kendaraan yang tidak pernah sepenuhnya berhasil menyembunyikan akar fungsionalnya, bahkan ketika dimodifikasi secara mahal oleh para ahli aftermarket.

Jalan-jalan singkat di Knightsbridge juga mengonfirmasi bahwa Mercedes masih mendominasi sektor limusin dengan S-Class, meskipun BMW i7 mulai mendapatkan popularitas. Lalu, tentu saja, ada Range Rover, sang raja dari semua raja, tersedia dalam bentuk wheelbase panjang dengan tujuh kursi, dan/atau dalam bentuk SV untuk pengalaman kemewahan penuh. Dengan marquetry dan harga yang sesuai…

Di Amerika, kita juga akan membahas Cadillac Escalade, GMC Yukon, dan Lincoln Navigator, tetapi Lexus tidak berencana menjual LM di AS. Maaf jika Anda membaca ini di sana.



Sedikit galeri ya?
Yap. Tidak banyak yang bisa bersembunyi di antara mereka, meskipun ada kebutuhan untuk tetap rendah profil. LM juga cukup menarik perhatian. Ini adalah model keempat dalam narasi ‘Next Chapter’ Lexus, yang filosofi desainnya didasarkan pada ‘keanggunan yang bermartabat’ dan eksekusi yang fokus pada ‘Resolute Look’. Nah, mereka berhasil dengan bagian kedua itu.

Ada area depan yang jauh lebih besar untuk dimainkan di sini, dan grille ‘spindle’ tetap mencolok seperti biasa. Pada LM, grille ini berwarna body. Ada kaca depan yang dalam, pintu geser samping, dan light bar berbentuk L yang membentang lebar di bagian belakang untuk meningkatkan penampilan. LM memiliki panjang 5,1 meter, tinggi 1,9 meter, dan lebar 1,89 meter. Ia tidak cantik, tapi terlihat keren. Dan kehadirannya sangat terasa.

Apa kesimpulannya?
“Satu-satunya interaksi pengemudi yang penting di sini adalah antara penumpang di kursi belakang dan sopir di depan.”

Lexus selalu menawarkan pengalaman berkualitas, meski terkadang kurang dalam hal interaksi pengemudi. Nah, satu-satunya interaksi pengemudi yang penting di sini adalah antara penumpang di kursi belakang dan sopir di depan. LM adalah proposisi kemewahan yang benar-benar luar biasa, yang mengembalikan Lexus – dengan bandwidth merek yang lebih besar dari sebelumnya berkat kehadiran LBX – ke posisi yang pernah ditempati oleh sedan LS lebih dari 30 tahun yang lalu. Ini adalah mobil yang unik dalam banyak hal, dan secara halus mengganggu. Kami menyetujuinya, meski kami lebih memilih menjadi penumpang.(*/saf/topgear)