Pasar SUV Makin Ramai, Honda Percaya Diri Andalkan Kualitas dan Jaringan

LANGIT7.ID–Jakarta; Masuknya merek-merek China dengan jajaran SUV terbaru ke pasar Indonesia mulai menggeser pola persaingan industri otomotif. Bukan hanya menyasar segmen listrik, mereka juga menghadirkan SUV bermesin bensin dan hybrid yang semakin beragam. Namun bagi Honda, persaingan ini bukanlah ancaman, melainkan peluang untuk menunjukkan kualitas layanan dan teknologi yang sudah terbukti.

Chery, Jetour, hingga BAIC dan Wuling kini agresif menawarkan SUV terbaru seperti Tiggo Cross, Dashing, X55-II, dan Almaz. Bahkan ke depan, pasar akan dibanjiri lebih banyak pilihan SUV hybrid seperti Tiggo 8 Hybrid CSH, Lepas L8, dan BJ30 Hybrid.

Namun, PT Honda Prospect Motor (HPM) tidak serta-merta terpengaruh dengan arus itu. Mereka justru memperkuat lini produk seperti BR-V, WR-V, HR-V, dan CR-V yang telah lama dikenal publik. Di sisi hybrid, Honda saat ini mengandalkan dua model yaitu New CR-V dan All New Accord, keduanya berstatus CBU dari Thailand.

"Banyak sih orang keluarkan (mobil SUV), ya tidak apa-apa. Tapi kan nanti konsumen yang bisa membandingkan, nilai lebih apa yang diberikan oleh Honda," ujar Billy di Jakarta, dikutip Rabu (7/5/2025).

Honda sendiri sangat yakin bahwa teknologi hybrid dan mesin ICE (Internal Combustion Engine) milik mereka memiliki kualitas yang unggul dan bisa bersaing di tengah padatnya pasar otomotif saat ini.

Alih-alih sibuk mengikuti arus tren merek baru, Honda memilih memperkuat aspek pengalaman menyeluruh dari sisi konsumen. Bagi Honda, keunggulan bukan hanya pada spesifikasi teknis semata, melainkan pada totalitas layanan dari pembelian, perawatan, hingga kemudahan menjual kembali kendaraan.

"Jadi ya kalau memberikan nilai lebih itu, perjalanan konsumen itu. Bukan hanya beli, selesai. Perawatannya bagaimana, jaringannya banyak atau tidak, kemudahan merawat kendaraannya bagaimana, dan nanti kemudahan menjualnya juga bagaimana," sebut Billy.

Ia menegaskan bahwa Honda terus menjaga kualitas layanan itu dan percaya diri karena punya kekuatan utama di kepuasan pelanggan.

Meski masih mengimpor model hybrid dari luar negeri, Honda disebut sedang menyiapkan setidaknya tiga model baru pada 2025. Salah satu yang disebut-sebut segera meluncur adalah HR-V Hybrid, yang diharapkan bisa memperkuat posisi Honda di tengah pasar yang makin padat oleh inovasi dari merek baru.