LANGIT7.ID, - Jakarta - Brand
modest fashion syar'i lokal, TAZA kembali menorehkan tonggak sejarah baru melalui partisipasinya di Paviliun Indonesia dalam ajang prestisius World Expo 2025 Osaka di Jepang.
TAZA terpilih sebagai satu-satunya
brand modest fashion lokal yang tampil pada 30 Juni-5 Juli 2025, memperkenalkan wajah baru modest fashion Indonesia kepada jutaan pengunjung dari seluruh dunia.
Baca juga: Jenama Modest Fashion Lokal Ini Angkat Koleksi Print Eksklusif untuk RamadhanKeikutsertaan ini bukan sekadar ekspansi pasar global, melainkan juga menjadi bentuk nyata dari visi TAZA dalam membawa
busana Muslimah Indonesia ke level internasional.
Berlandaskan inovasi, keberanian berekspresi, dan ketulusan dalam setiap karya, TAZA membuktikan bahwa modest fashion lokal tidak hanya mampu bersaing secara global, tetapi juga dapat menjadi medium diplomasi budaya yang kuat dan relevan di panggung dunia.
“TAZA memadukan keanggunan abaya bergaya global dengan nilai-nilai syar’i dan nuansa lokal Indonesia, bukan semata demi estetika, tapi sebagai strategi budaya," kata Ashila Ramadhani, Founder TAZA dalam siaran persnya, dikutip Ahad (6/7/2025).
Keikutsertaan TAZA dalam acara tersebut untuk menunjukkan bahwa modest fashion dari Indonesia bisa relevan secara internasional, tanpa harus melepaskan akar kesopanan dan karakter khas perempuan Muslimah
"World Expo 2025 Osaka menjadi panggung yang sangat strategis untuk menyampaikan pesan ini. Keikutsertaan kami bukan semata untuk memperkenalkan produk, tetapi untuk memperluas makna dari apa itu fashion Muslim hari ini.” tambah Ashila.
World Expo 2025 Osaka sendiri berlangsung sejak 13 April - 13 Oktober 2025, mengusung tema utama “Designing Future Society for Our Lives” yang menekankan pentingnya kolaborasi global dalam membentuk masa depan yang berkelanjutan.
Baca juga: Ragam Gaya Modest Fashion dan Seni Dunia Tampil Apik di IstanbulSejalan dengan semangat tersebut, Paviliun Indonesia menghadirkan tema “Thriving in Harmony: Nature, Culture, Future”, menyoroti keseimbangan antara alam, budaya, dan inovasi sebagai fondasi pembangunan berkelanjutan.
Partisipasi TAZA di ajang ini secara langsung mencerminkan semangat harmoni tersebut, menggabungkan estetika global, nilai-nilai syar’i, serta tanggung jawab sosial dan lingkungan dalam setiap desainnya.
Dengan lebih dari 150 negara yang berpartisipasi, ajang ini menjadi panggung strategis bagi TAZA untuk menampilkan kualitas modest fashion Indonesia kepada jutaan mata yang hadir.
Sebagai brand yang dibangun atas dasar kesadaran nilai, TAZA menjadikan prinsip sustainability sebagai fondasi dalam setiap proses kreatif dan operasional bisnisnya.
Pada ajang pameran internasional ini, komitmen TAZA juga tercermin dalam kontribusi aktif terhadap sejumlah Sustainable Development Goals (SDGs) yang selaras dengan misi sosial dan nilai-nilai syar’i perusahaan.
"Ketika kami melangkah ke panggung World Expo di Osaka, kami tidak hanya membawa koleksi busana. Kami membawa suara. Kami membawa cerita. Kami membawa harapan bahwa modest fashion Indonesia bisa menjadi bagian dari percakapan global, bukan hanya tentang gaya, tetapi tentang cara hidup.” tutup Ashila.
Baca juga: Wamendag Roro Bongkar Taktik Rahasia Indonesia Kalahkan Malaysia di Industri Modest Fashion(est)