LANGIT7.ID-Jakarta; Laga pembuka Manchester United musim ini berakhir pahit. Meski tampil cukup menjanjikan, Setan Merah harus takluk 0-1 dari Arsenal di Old Trafford. Gol semata wayang dicetak Riccardo Calafiori lewat situasi bola mati, sementara MU yang melepaskan 22 tembakan gagal membobol gawang David Raya yang tampil gemilang.
Situasi ini mengingatkan pada masalah musim lalu: banyak peluang tercipta, tapi penyelesaian akhir masih bermasalah. Kali ini, problem diperparah dengan performa Altay Bayindir di bawah mistar, yang dinilai kurang meyakinkan saat menggantikan Andre Onana yang cedera.
Gol Arsenal bermula dari sepak pojok Declan Rice di menit ke-13. Bayindir tidak mampu mengantisipasi dengan baik, bola tangkapannya lepas, dan akhirnya disambar Calafiori dengan sundulan. Meski pelatih Ruben Amorim membela keputusannya menurunkan Bayindir, muncul keraguan apakah sektor kiper MU cukup kuat untuk bersaing musim ini.
Wayne Rooney pun angkat bicara dalam program “The Wayne Rooney Show”. Ia menilai MU harus segera mendatangkan kiper top agar pertahanan lebih tenang. “Saya ingat dulu ketika ada Roy Carroll dan Tim Howard, bek-bek di depan mereka tidak punya rasa percaya penuh. Tapi saat Edwin van der Sar datang, semua berubah, tim lebih tenang. Onana memang bagus, tapi musim lalu dia juga bikin ragu,” ujar Rooney.
Karena itu, Rooney menyarankan MU untuk bergerak cepat merekrut Gianluigi Donnarumma dari PSG. Kiper Italia berusia 26 tahun itu diketahui bergaji £210 ribu per minggu dan kini posisinya di Paris juga tidak terlalu aman. “Donnarumma salah satu kiper terbaik dunia. Gila kalau MU tidak coba datangkan dia,” tegas Rooney.
Gary Neville juga sependapat. Mantan bek MU itu menegaskan bahwa masalah kiper sudah sangat jelas. “Kalau tidak ada kiper dominan, situasi jadi berbahaya. MU butuh sosok yang bisa menguasai kotak penalti, bikin penyelamatan krusial, dan memberi rasa aman. Entah lewat transfer permanen atau pinjaman, tapi itu harus diselesaikan. Nama yang paling masuk akal sekarang memang Emiliano Martinez dan Donnarumma,” katanya kepada The Metro.
Dengan kritik dari dua legenda besar, sorotan ke arah manajemen MU makin besar. Pertanyaannya kini: apakah Amorim dan petinggi klub berani mengeluarkan dana besar demi menghadirkan kiper kelas dunia yang bisa jadi pondasi kebangkitan?
(lam)