LANGIT7.ID–Jakarta; Timnas U22 Indonesia kembali bersiap turun ke lapangan setelah kekalahan menyakitkan 0–3 di laga pembuka kontra Mali. Pertemuan kedua dalam agenda International Friendly Match 2025 ini bukan sekadar ajang revans, tapi juga evaluasi nyata demi mematangkan tim sebelum menatap SEA Games 2025 di Thailand.
Pertandingan digelar di Stadion Pakansari, Bogor, Selasa, 18 November 2025, pukul 20.00 WIB. Para pecinta sepak bola nasional bisa mengikuti siaran langsungnya melalui Indosiar dan live streaming Vidio.
Jika laga pertama jadi pembelajaran pahit, leg kedua adalah kesempatan emas bagi Garuda Muda untuk menunjukkan reaksi. Pelatih dan pemain diharapkan bisa mengambil hikmah dari permainan Mali yang sangat terstruktur, sekaligus memperbaiki sektor bertahan yang jadi titik lemah saat kebobolan tiga gol tanpa balas. Dengan dukungan publik yang memenuhi Pakansari, pertandingan ini tak sekadar soal hasil, tapi juga tentang bagaimana mentalitas tim teruji sebelum melangkah lebih jauh.
Baca juga: Indonesia U-22 Tak Mampu Membalas di Babak Kedua, Mali Tutup Laga dengan Skor 3-0Uji coba ini termasuk agenda penting tim jelang kompetisi resmi. Selain menjadi ajang internasional pertama tahun 2025, laga Indonesia vs Mali juga jadi barometer kesiapan skuad Merah Putih menghadapi gaya sepak bola fisik dari negara Afrika Barat. Dengan persiapan menuju SEA Games 2025 semakin dekat, semua langkah evaluasi jadi krusial.
Skuad Timnas U23 Mali (Friendly Match 2025):
Kiper:
Mayamé Sissoko (United FC/UAE)
Bourama Koné (Yeelen Olympique)
Bek:
Isiaka Soukouna (Stade Rennais FC/Prancis)
Eden Gassama (EA Guingamp/Prancis)
Sékou Doucouré (FC Nantes/Prancis)
Alfoussen Dramé (Amiens SC/Prancis)
Issa Traoré (Bayer Leverkusen/Jerman)
Dan Sinaté (Angers SCO/Prancis)
Yanis Fofana (Angers SCO/Prancis)
Gelandang:
Sékou Koné (Manchester United/Inggris)
Boubakar Dembaga (AS Monaco/Prancis)
Hamidou Makalou (Stade Brestois/Prancis)
Moulaye Haidara (Rapid Wien/Austria)
Ibrahima Diakité (EA Guingamp/Prancis)
Striker:
Ibrahim Kanaté (RSC Anderlecht/Belgia)
Lamine Coulibaly (LKS Lodz/Polandia)
Aboubacar Sidibé (FC Sochaux/Prancis)
Wilson Samaké (Bandirmaspor/Turki)
Moussa Samaké (Concordia Chiajna/Rumania)
Pape Niama Sissoko (Debreceni VSC/Hungaria)
Di pertemuan pertama, Mali berhasil membungkam Indonesia dengan skor 3–0. Ketiga gol dicetak oleh Sékou Doucouré, Wilson Samaké, dan Moulaye Haidara. Hasil itu sekaligus menunjukkan potensi Mali sebagai tim yang menonjolkan kecepatan dan akurasi serangan.
Baca juga: Indonesia U-22 Tertekan di Babak Pertama, Mali U-22 Kuasai Jalannya Laga di PakansariSkuad Timnas U22 Indonesia untuk TC SEA Games 2025:
Kiper:
Cahya Supriadi (PSIM Yogyakarta)
Muhammad Ardiansyah (PSM Makassar)
Dafa Fasya (Borneo FC)
Ikram Algifari (Bekasi City)
Bek:
Kadek Arel (Bali United)
Frengky Missa (Bhayangkara FC)
Dion Markx (NEC Nijmegen U21)
Raka Cahyana (PSIM Yogyakarta)
Kakang Rudianto (Persib Bandung)
Dony Tri Pamungkas (Persija Jakarta)
Brandon Scheunemann (Arema FC)
Muhammad Ferarri (Bhayangkara FC)
Alfharezzi Buffon (Borneo FC)
Mikael Tata (Persebaya)
Robi Darwis (Persib Bandung)
Gelandang:
Arkhan Fikri (Arema FC)
Zanadin Fariz (Persis Solo)
Toni Firmansyah (Persebaya Surabaya)
Rivaldo Pakpahan (Borneo FC)
Ananda Raehan (PSM Makassar)
Rifqi Ray Farandi (Persik Kediri)
Wigi Pratama (Persik Kediri)
Rayhan Hannan (Persija Jakarta)
Ivar Jenner (FC Utrecht)
Penyerang:
Hokky Caraka (Persita Tangerang)
Rafael Struick (Dewa United)
Jens Raven (Bali United)
Rahmat Arjuna (Bali United)
Ricky Pratama (PSM Makassar)
Mauro Zijlstra (FC Volendam)
Laga kedua ini jadi kesempatan bagi nama-nama muda seperti Jens Raven dan Ivar Jenner untuk menegaskan kualitas mereka. Selain itu, ini jadi simulasinya para pemain menghadapi tekanan pertandingan internasional sebelum tampil di ajang resmi seperti SEA Games.
(lam)