Timnas Indonesia U-22 Berjuang Keras di Babak Kedua, Ditahan Imbang Mali 2-2
Nabil
Selasa, 18 November 2025 - 21:55 WIB
Timnas Indonesia U-22 Berjuang Keras di Babak Kedua, Ditahan Imbang Mali 2-2
LANGIT7.ID–Jakarta;Tim Nasional Indonesia U-22 tampil meyakinkan di paruh kedua saat menghadapi Mali U-22 dalam laga uji coba kedua yang digelar di Stadion Pakansari, Bogor, Selasa (18/11/2025) malam WIB. Meski sempat membalikkan keadaan dan unggul 2-1, Garuda Muda gagal mempertahankan keunggulan dan harus puas berbagi angka 2-2 hingga peluit akhir dibunyikan.
Selepas jeda, Indonesia tampil lebih agresif dan langsung menekan barisan pertahanan Mali. Usaha tersebut membuahkan hasil pada menit ke-52 saat Rafael Struick melepaskan tembakan yang tak mampu dibendung kiper lawan. Gol tersebut sempat membuka peluang Garuda Muda menuntaskan laga dengan kemenangan, namun Mali mampu merespons cepat dan menyamakan kedudukan di menit ke-63 melalui aksi balasan yang membuat skor berubah menjadi 2-2. Meski di sisa waktu Indonesia terus menekan, gol tambahan tak kunjung hadir.
Performa meningkat di babak kedua itu kontras dengan awal pertandingan ketika Garuda Muda justru tertinggal lebih dulu. Sekou Kone mencetak gol pembuka bagi Mali pada menit ke-12 setelah memanfaatkan kelengahan lini belakang Indonesia. Namun, Mauro Zijlstra tampil sebagai penyelamat dengan mencetak gol penyeimbang di menit ke-38, membuat babak pertama ditutup dengan skor 1-1.
Baca juga: Timnas U-23 Tahan Gempuran Mali, Mauro Zilstra Selamatkan Indonesia di Babak Pertama
Laga ini menjadi partai uji coba kedua bagi skuad Indra Sjafri jelang SEA Games 2025 di Thailand. Pada pertemuan sebelumnya, Sabtu (15/11/2025), Indonesia tumbang 0-3 dari tim yang sama, sehingga hasil imbang kali ini menjadi progres positif meski sekaligus menunjukkan masih adanya celah yang harus diperbaiki, terutama di sektor pertahanan.
Pelatih Indra Sjafri tampak menggunakan laga ini sebagai ajang eksperimen, terlihat dari perubahan susunan pemain dibandingkan pertemuan pertama. Ia terus mencari komposisi taktik yang ideal untuk menghadapi turnamen sebenarnya di Desember nanti.
Dua laga uji coba melawan Mali sudah menampilkan keragaman skema dan potensi pemain, namun juga memperlihatkan bahwa konsistensi masih menjadi tantangan utama Garuda Muda. Hasil imbang 2-2 ini menutup rangkaian uji coba dengan catatan satu kekalahan dan satu hasil seri.
Selepas jeda, Indonesia tampil lebih agresif dan langsung menekan barisan pertahanan Mali. Usaha tersebut membuahkan hasil pada menit ke-52 saat Rafael Struick melepaskan tembakan yang tak mampu dibendung kiper lawan. Gol tersebut sempat membuka peluang Garuda Muda menuntaskan laga dengan kemenangan, namun Mali mampu merespons cepat dan menyamakan kedudukan di menit ke-63 melalui aksi balasan yang membuat skor berubah menjadi 2-2. Meski di sisa waktu Indonesia terus menekan, gol tambahan tak kunjung hadir.
Performa meningkat di babak kedua itu kontras dengan awal pertandingan ketika Garuda Muda justru tertinggal lebih dulu. Sekou Kone mencetak gol pembuka bagi Mali pada menit ke-12 setelah memanfaatkan kelengahan lini belakang Indonesia. Namun, Mauro Zijlstra tampil sebagai penyelamat dengan mencetak gol penyeimbang di menit ke-38, membuat babak pertama ditutup dengan skor 1-1.
Baca juga: Timnas U-23 Tahan Gempuran Mali, Mauro Zilstra Selamatkan Indonesia di Babak Pertama
Laga ini menjadi partai uji coba kedua bagi skuad Indra Sjafri jelang SEA Games 2025 di Thailand. Pada pertemuan sebelumnya, Sabtu (15/11/2025), Indonesia tumbang 0-3 dari tim yang sama, sehingga hasil imbang kali ini menjadi progres positif meski sekaligus menunjukkan masih adanya celah yang harus diperbaiki, terutama di sektor pertahanan.
Pelatih Indra Sjafri tampak menggunakan laga ini sebagai ajang eksperimen, terlihat dari perubahan susunan pemain dibandingkan pertemuan pertama. Ia terus mencari komposisi taktik yang ideal untuk menghadapi turnamen sebenarnya di Desember nanti.
Dua laga uji coba melawan Mali sudah menampilkan keragaman skema dan potensi pemain, namun juga memperlihatkan bahwa konsistensi masih menjadi tantangan utama Garuda Muda. Hasil imbang 2-2 ini menutup rangkaian uji coba dengan catatan satu kekalahan dan satu hasil seri.
(lam)