home masjid

BSI dan Istiqlal Bersinergi Jadikan Masjid sebagai Penguatan Ekonomi Ummat

Ahad, 31 Oktober 2021 - 16:00 WIB
Masjid Istiqlal. Foto: Langit7/Istock
Bank Syariah Indonesia (BSI) dan Badan Pengelola Masjid Istiqlal (BPMI) menandatangani nota kesepahaman tentang pengabdian masyarakat serta pemanfaatan dan penggunaan produk dan jasa. Hal itu dilakukan sebagai upaya mengoptimalkan fungsi masjid untuk penguatan ekonomi ummat.

Dalam kesepakatan itu, keduanya berharap dapat mengoptimalkan fungsi masjid. Selain sebagai kegiatan ibadah, juga untuk memperkuat ekonomi umat dengan mengoptimalkan layanan produk perbankan dari BSI.

"Memasuki digital era 4.0, perubahan semakin cepat dan dinamis. Sehingga mengharuskan seluruh elemen untuk melakukan transformasi digitalisasi ekosistem halal," ujar Direktur Utama BSI, Hery Gunardi, dikutip dari keterangan resminya, Minggu (31/10).

Baca juga: Memahami Kandungan Perintah Shalat Tahajud dalam Surat Al-Isra

Menurutnya, seluruh elemen seperti perbankan syariah, e-commerce, fintech, lembaga finansial syariah maupun masjid perlu mengambil peran dalam hal ini. Sehingga potensi ekonomi kerakyatan melalui pengumpulan ZISWAF yang diperkirakan mencapai Rp 500 triliun, dapat dikelola dengan baik dan transparan digital.

Dengan begitu, kata dia, masyarakat dapat dengan mudah mengakses informasi dengan baik. Untuk itu, pihaknya bakal menyiapkan layanan digitalisasi masjid guna mempermudah akses ke seluruh masjid.

Di mana masjid tersebut terintegrasi dalam satu binaan Badan Pengelola Masjid Istiqlal. Salah satunya dalam mengelola keuangan, termasuk pengumpulan dana masjid dan ZISWAF serta akses informasi kepada jemaah melalui aplikasi digital masjid.
Baca Selanjutnya
Bagikan artikel ini:
Topik Terkait :
bsi masjid istiqlal bersinergi penguatan ekonomi ummat islam
Berita Terkait
Berita Lainnya
berita lainnya