LANGIT7.ID, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainuddin Amali, mengatakan, trofi
Piala Dunia U-20 2023 akan diarak tidak hanya berlangsung di enam kota penyelenggara. Trofi bergensi itu akan diarak sampai ke Papua.
“
Trofi tour itu nantinya tidak hanya dilakukan di enam kota, tetapi ditambah empat kota lagi, kalau tidak salah di Pekanbaru, Balikpapan, Makassar, Jayapura. Supaya kota-kota yang tidak jadi menjadi penyelenggara punya kesempatan untuk trofi tour-nya,” kata Zainuddin Amali, dikutip dari Kemenpora, Sabtu (25/2/2023).
Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia akan berlangsung sepanjang 20 Mei hingga 11 Juni mendatang. ada 16 negara yang tergabung dalam kompetisi itu yakni Timnas Indonesia. Stadion Manahan Solo, Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya), Stadion Kapten I Wayan Dipta (Bali), dan Stadion Jakabaring (Palembang) akan menjadi venue turnamen.
Baca Juga: Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Indonesia Diperlakukan SpesialSelain itu, Kemenpora sudah berdiskusi dengan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, terkait promosi di enam kota penyelenggara Piala Dunia U-20 2023. Hal itu disampaikan dalam rapat PSSI.
“Kemarin saya sudah rapat dengan Pak Erick Ketum PSSI untuk memperjelas pembagian tugasnya antara INAFOC dengan LOC, beliau sudah tahu itu,” ujar Amali.
Lebih lanjut, FIFA telah menunjuk Bali sebagai tempat
drawing Piala Dunia U-20 2023.
Drawing tersebut akan digelar pada 31 Maret 2023. Drawing, kata Amali, ditentukan oleh FIFA, bukan dari pihak PSSI atau Kemenpora.
Baca Juga: Sambut Piala Dunia U-20, Menpora Sebut Bakal Ada Trophy Tour“Untuk drawing-nya, FIFA yang menentukan tempatnya, jadi bukan kita. FIFA menentukan akan dilakukan di Bali akhir Maret,” tutur Amali.
(jqf)