LANGIT7.ID-, Surabaya- - ARVA School of Fashion adalah salah satu lembaga pendidikan non-formal di bidang fesyen tertua di Indonesia yang berdiri sejak 11 Desember 1989. Sekolah fashion ini telah mencetak ribuan alumni yang berkecimpung di dunia fashion.
ARVA memahami bahwa minat dibidang fesyen semakin meningkat. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya siswa, bahkan luar kota maupun pulau yang rela datang dan menetap sementara di Surabaya dan Malang untuk belajar di ARVA.
Oleh karena itu, ARVA membuka kesempatan kepada yang memiliki kemauan atau bakat dibidang fesyen untuk belajar di ARVA melalui jalur beasiswa portfolio sehingga bagi yang memiliki portfolio karya di bidang fesyen dapat mengajukan beasiswa agar bisa belajar di ARVA.
Baca juga:
Bergaya di 2024 dengan 7 Tren Celana yang Terus EksisARVA kembali menggelar fashion show tahunan untuk menampilkan karya siswa-siswinya di Tunjungan Plaza, Surabaya, Sabtu (18/112023). Harapannya kreatifitas dan ide out of the box dari para desainer lulusan Arva yang beraneka style ini dapat menjadi awal karir mereka serta bisa diterima di Industri Fashion.
Berbeda dengan tahun sebelumnya, Annual Fashion Show tahun ini akan dibuka dengan parade kostum “Remembranza” yang akan diperagakan sendiri oleh siswa-siswi ARVA. Dilanjutkan dengan 77 koleksi yang menampilkan tren fashion Spring/Summer 2023 dari sudut pandang 57 siswa Arva Surabaya dan Malang, yang terbagi atas 4 tema unik
"57 siswa untuk yang fesyen desainer per orang tiga karya dan pattern making and sewing (PMS) dengan satu karya per siswa," kata Educator Arva School of Fashion Novita Wulandari, Sabtu (18/11/2023)
Berikut empat rancangan yang ditampilkan:
Remambranza
Tema costume yang terinspirasi dari perayaan terkenal di Mexico yaitu Dia De Los Muertos yang merupakan peringatan kematian untuk menuju kedamaian. Costume ini identik dengan La Calavela Catrina atau Tengkorak Elegan dan Bunga Marigold dengan warna mencolok dipercaya dapat membantu roh-roh dapat pulang ke rumah.
Lavenda
Terinspirasi dari warna-warna bunga lavender yang identik dengan warna ungu dan bentuk berlapis pada evening gown yang elegan, anggun dan cantik dengan detail lipit atau pleats yang flowy menjadi fokus pada koleksi ini.
Confetti
Confetti merupakan lambang perayaan kebahagiaan, dengan perpaduan warna fondant pink yang feminin, polos dan romantis menjadikan koleksi evening gown ini cheerfull, desain ini memiliki ciri khas asymmetric layer.
Revive
Layaknya era fin de siècle yang menghadirkan mode yang memikat, Revive mengusung mood yang sama dengan tampilan yang lebih modern. Dalam busana Ready to wear berkelanjutan, tekstil serat alami dan sentuhan bahan daur ulang dipadukan untuk menciptakan kembali gaya akhir abad ke-19 yang menawan.
Psychedelica
Psychedelica merupakan sebuah imajinasi dari pikiran yang belum terlukiskan, menggambarkan suasana hati dan ekspresi diri. Koleksi ready to wear ini berfokus pada permainan motif dan warna yang menggambarkan suasana hati atau pikiran
(ori)