Langit7.id - Dakwah, Al-Quran, Berita Terkini dan Tafsir
Dapatkan Update berita LANGIT7.ID
melalui notifikasi browser Anda.
kalender Kamis, 24 April 2025
home lifestyle muslim detail berita

Gaya Hidup yang Salah Picu Hipertensi pada Usia Remaja

fajar adhitya Ahad, 23 Februari 2025 - 20:53 WIB
Gaya Hidup yang Salah Picu Hipertensi pada Usia Remaja
Foto: Freepik.com
LANGIT7.ID-Jakarta; Penyakit hipertensi saat ini menjadi permasalahan baru bagi kesehatan para remaja yang tidak menjalani pola hidup sehat.

"Hipertensi bukan hanya peperangan bagi orang dewasa ataupun lansia. Tidak jarang, dalam praktik dokter sehari-hari, hipertensi juga bisa ditemui pada pasien anak-anak, remaja, usia produktif hingga ibu hamil," ujar Sekretaris Jenderal INASH Dr. BRM. Ario Soeryo Kuncoro, Sp.JP(K), FIHA dalam temu media di Jakarta.

Ario mengatakan hipertensi menjadi salah satu penyakit yang insidensi, tingkat morbiditas dan tingkat mortalitasnya semakin substansial.

Peningkatan angka kejadian hipertensi pada anak dan remaja di Indonesia, terutamanya disebabkan oleh beberapa faktor seperti obesitas, anak kurang aktivitas fisik, terlalu banyak menghabiskan waktu bermain gawai, asupan makanannya tinggi kalori dan garam.

Sementara pada remaja, beberapa faktor tambahan yang memicu hipertensi seperti mengonsumsi minuman yang mengandung alkohol dan kafein, kebiasaan merokok, stres secara mental dan kurang tidur.

"Jika saat usia muda sudah terkena hipertensi, maka sampai dewasa mereka akan menjalani hidup dengan pengobatan hipertensi serta memperbesar risiko penyakit kardiovaskular pada masa dewasa," ujar Ario.

Data SKI 2023 juga menyebut bahwa berdasarkan diagnosis dokter, kelompok umur usia 18-24 prevalensi hipertensi sebesar 0,4 persen dan kelompok umur usia 25-34 persen sebesar 1,8 persen. Hal ini menunjukkan adanya kesenjangan antara angka kejadian berdasarkan tensimeter dengan diagnosis dokter.

"Ini memunculkan dugaan bahwa banyak anak muda yang kurang peduli terhadap indikasi dari hipertensi, sehingga tidak melanjutkan pengobatan ke dokter meskipun angka tensimeternya tinggi," ujarnya.

Hipertensi tidak bisa disembuhkan secara total dan hanya bisa dikontrol. Jika sudah menderita hipertensi di usia muda, maka akan terjadi penurunan kualitas hidup saat hidup dan lansia. Namun jika sudah terjadi, maka kejadiannya bisa diatasi dengan tetap menerapkan gaya hidup sehat, mengonsumsi obat-obatan secara patuh dan melakukan pemantauan rutin.(*)

(lam)
  • Bagikan Artikel Ini :
TOPIK TERKAIT
BERITA TERKAIT
jadwal-sholat
Jadwal Sholat
JAKARTA, Kamis 24 April 2025
Imsak
04:27
Shubuh
04:37
Dhuhur
11:54
Ashar
15:14
Maghrib
17:52
Isya
19:02
Lihat Selengkapnya
QS. Al-Hadid:1 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan
سَبَّحَ لِلّٰهِ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِۚ وَهُوَ الْعَزِيْزُ الْحَكِيْمُ
Apa yang di langit dan di bumi bertasbih kepada Allah. Dialah Yang Mahaperkasa, Mahabijaksana.
QS. Al-Hadid:1 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan