SBY Rilis Video Musik Save Our World sebagai Wujud Peduli Lingkungan

LANGIT7.ID-, Jakarta - - Kepedulian terhadap lingkungan bisa diwujudkan dengan beragam cara, salah satunya lewat seni. Seperti yang dilakukan Presiden ke-6 Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang menyampaikan kepeduliannya lewat lagu.

SBY belum lama ini meluncurkan video musik lagu ciptaannya bertajuk, Save Our World. Lagu ini berisi seruan penyelamatan lingkungan.

Tak main-main dalam penggarapannya, SBY menggandeng sebanyak 35 musisi Indonesia dari lintas generasi, turut bersamanya dalam misinya kali ini.

Musisi Tohpati sebagai direktur musik untuk mengaransemen ulang lagu, serta menuliskannya kembali dalam bahasa Inggris.

Baca juga: Aliya Rajasa Sebut SBY Warisi Darah Seni pada Sang Cucu

Serta para penyanyi dalam video musik itu di antaranya adalah Susilo Bambang Yudhoyono, Amanda Caesa, Andy/rif, Ariyo Wahab, Ata Zada, Ayuenstar, Cakra Khan, Conrad G.V, Edo Kondologit, Ernie Djohan, Irang Arkad, Ita Purnamasari, Joy Tobing, Karis (Gitaris), Keenan Nasution, dan Lala Karmela.

Berikutnya, Mikhaila Raisha, Mirabethsonia, Novia Bachmid, Olivia Pardede, PB GLAS, Rafly Herbriansyah, Rizwan Fadilah, Rio Febrian, Sandhy Sondoro, Shanna Shannon, Saykoji, Tantri Syalindri (Kotak), almarhumah Titiek Puspa, Titiek Sandora, Tohpati, Toton Caribo, Vina Panduwinata, dan Yuni Shara.

Dalam keterangannya, SBY menyebutkan bahwa lagu "Save Our World" ini merupakan bentuk ekspresi hati, pikiran, dan mimpi tentang bagaimana dunia bisa menjadi tempat yang edikit lebih baik. Serta, tentang harapan bahwa bumi, satu-satunya rumah yang kita miliki, benar-benar bisa diselamatkan.

Video musik "Save Our World" berdurasi 10 menit 16 detik itu bisa disaksikan secara luas di kanal Youtube. Video itu diawali dengan penjelasan dari Yudhoyono tentang perjalanan saat ia masih menjabat Presiden RI ke Oslo, Norwegia. Kala itu, dia mendapat kehormatan untuk menjadi salah satu ketua dalam forum bergengsi International Conference on Climate and Forestry (ICCF).

Lagu ini bukanlah karya seni pertama yang diciptakan SBY. Ia menuangkan inspiraisnya melalui, lagu, tulisan, dan lukisan.

Sejak 2007, SBY telah mengeluarkan lima album musik dan beberapa penyanyi top Indonesia bahkan didapuk untuk menyanyikan lagu-lagu yang ditulisnya. Deretan album tersebut yaitu; Rinduku Padamu (2007), Evokusi (2009), Ku Yakin Sampai Sana (2010), Harmoni Alam Cinta dan Kedamaian (2011), Kumpulan Lagu-Lagu Terbaik Karya SBY dan Karaoke Lagu-Lagu Karya SBY (2014).

Baca juga: Berbakat Melukis, Cucu SBY Pamer Hasil Coretan di Lini Fashion Anak Lokal

Sementara untuk karya lukis, kebanyakan SBY melukis tentang alam seperti bentang alam pantai, sawah, yang sebagian terinspirasi dari keelokan kampung halamannya di Pacitan, Jawa Timur.

Terbaru, ia membuat lukisan berjudul "Stop War" yang terinspirasi dari kondisi saat ini dimana banyaknya ketegangan geopolitik di negara-negara. Lukisan itu ia dedikasikan untuk misi kemanusiaan.