LANGIT7.ID-Kudus; Kota Kudus, Jawa Tengah, dipercaya menjadi tuan rumah penyelenggaraan turnamen bulutangkis bergengsi Polytron Superliga Junior 2025 yang berlangsung di GOR Djarum Jati pada 15–21 September 2025. Ajang yang diinisiasi Bakti Olahraga Djarum Foundation bersama Polytron ini diikuti 654 pebulutangkis muda dari delapan negara, dengan memperebutkan total hadiah lebih dari Rp1,4 miliar.
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang digelar di Magelang, edisi 2025 resmi dipindahkan ke Kudus. Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin menegaskan, pemilihan Kudus sarat makna karena kota ini melahirkan sederet legenda bulutangkis Indonesia seperti Liem Swie King, Eddy Hartono, kakak beradik Hastomo Arbi, dan Hariyanto Arbi.
“Kota Kudus tak bisa dilepaskan dari perjalanan bulutangkis Indonesia karena kota ini adalah tanah kelahiran banyak pahlawan dan legenda bulutangkis Indonesia. Dengan digelar di Kudus, kami berharap para atlet muda yang bertanding di Polytron Superliga Junior 2025 memiliki semangat dan motivasi yang lebih tinggi ketika berjuang merebut podium tertinggi seperti para pendahulu mereka,” ujar Yoppy dalam keterangannya, Senin (15/9/2025).
Selain atmosfer sejarah bulutangkis, Kudus juga menyuguhkan warisan budaya yang kental. Kehangatan masyarakat diharapkan memberi pengalaman berkesan bagi para atlet muda dari luar kota maupun mancanegara.
“Jadi, selain bertanding di Polytron Superliga Junior 2025, kami berharap para atlet yang datang dari luar Kudus juga dapat mencicipi keberagaman tradisi masyarakat yang mengakar di kota ini, semoga membawa kenangan yang berkesan saat pulang ke kotanya masing-masing,” jelas Yoppy.
(lam)