Bank Syariah Indonesia Perkuat Bisnis Griya dan Otomotif
Mahmuda attar hussein
Senin, 14 Maret 2022 - 08:35 WIB
Bank Syariah Indonesia saat di BSI Property & Auto Expo Syariah. (Foto: Istimewa).
Bank Syariah Indonesia (BSI) terus berupaya memacu pertumbuhan pembiayaan griya dan otomotif. Langkah ini untuk memacu pertumbuhan pembiayaan syariah.
SEVP Consumer Banking BSI, Wawan Setiawan mengatakan, pihaknya mengadakan acara BSI Property & Auto Expo Syariah 2022 di Makassar yang diresmikan pada Kamis, 10 Maret 2022 lalu.
"Ini jadi ajang untuk masyarakat Makassar dan sekitarnya. Kami memfasilitasi nasabah, developer maupun dealer yang ingin memperoleh pembiayaan syariah yang kompetitif, aman dengan proses cepat,” ujar Wawan dalam keterangannya, dikutip Ahad (13/3/2022).
Dalam acara tersebut, pihaknya menargetkan pembiayaan lebih dari Rp100 miliar. Target tersebut akan digarap menjadi bisnis yang berkesinambungan dari sisi ritel, digital dan pendanaan.
"Segmen konsumer memiliki resilience yang terbukti mampu memberikan hasil optimal serta kualitas pembiayaan yang baik," katanya.
Adapun layanan yang diberikan melalui KPR BSI Griya, BSI OTO, pembiayaan Mitraguna, dan pembiayaan emas.
Dalam hal ini, BSI menggandeng asosiasi pengusaha properti yang tergabung dalam Real Estate Indonesia (REI). Menurut data REI, penjualan rumah pada 2022 diprediksi naik sekitar 10-15 persen dibandingkan dengan capaian pada 2021, terutama untuk kelas menengah - bawah, dengan harga hingga Rp1,2 miliar per unit.
SEVP Consumer Banking BSI, Wawan Setiawan mengatakan, pihaknya mengadakan acara BSI Property & Auto Expo Syariah 2022 di Makassar yang diresmikan pada Kamis, 10 Maret 2022 lalu.
"Ini jadi ajang untuk masyarakat Makassar dan sekitarnya. Kami memfasilitasi nasabah, developer maupun dealer yang ingin memperoleh pembiayaan syariah yang kompetitif, aman dengan proses cepat,” ujar Wawan dalam keterangannya, dikutip Ahad (13/3/2022).
Dalam acara tersebut, pihaknya menargetkan pembiayaan lebih dari Rp100 miliar. Target tersebut akan digarap menjadi bisnis yang berkesinambungan dari sisi ritel, digital dan pendanaan.
"Segmen konsumer memiliki resilience yang terbukti mampu memberikan hasil optimal serta kualitas pembiayaan yang baik," katanya.
Adapun layanan yang diberikan melalui KPR BSI Griya, BSI OTO, pembiayaan Mitraguna, dan pembiayaan emas.
Dalam hal ini, BSI menggandeng asosiasi pengusaha properti yang tergabung dalam Real Estate Indonesia (REI). Menurut data REI, penjualan rumah pada 2022 diprediksi naik sekitar 10-15 persen dibandingkan dengan capaian pada 2021, terutama untuk kelas menengah - bawah, dengan harga hingga Rp1,2 miliar per unit.
(bal)