home edukasi & pesantren

UIN Raden Intan Lampung Dorong Transformasi Wakaf Produktif untuk Pendidikan Islam

Senin, 18 Agustus 2025 - 17:25 WIB
Rektor UIN RIL Prof. Wan Jamaluddin bersama Menteri Agama Prof. Nasaruddin Umar. Dok: Humas
LANGIT7.ID-Lampung;Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung, Prof. H. Wan Jamaluddin, M.Ag., Ph.D., menegaskan komitmen penuh kampusnya dalam menyukseskan Gerakan Wakaf Dana Abadi Pendidikan Islam. Program nasional yang diinisiasi Menteri Agama RI, Prof. Nasaruddin Umar, MA, pada 16 Agustus 2025 ini dinilai sebagai langkah terobosan untuk memperkuat pembangunan pendidikan Islam sekaligus memperluas peran ekonomi berbasis filantropi.

Menurut Rektor, dukungan UIN Raden Intan Lampung bukan sekadar seremonial, melainkan bagian dari tanggung jawab perguruan tinggi dalam menghadirkan solusi bagi kemajuan bangsa. Ia menekankan bahwa wakaf tidak boleh dipahami sebatas ibadah personal, tetapi harus dimaknai secara sosial sebagai instrumen strategis membangun kualitas pendidikan dan peradaban.

“Kami melihat Gerakan Wakaf Pendidikan Islam sebagai momentum strategis untuk melahirkan generasi unggul yang berakhlak mulia dan memiliki daya saing global. UIN Raden Intan Lampung akan terus mendorong sivitas akademika untuk ikut terlibat aktif dalam budaya filantropi ini,” ujar dia dalam keterangannya, Senin (18/8/2025).



Peran Kampus dalam Ekosistem Wakaf


Sebagai peraih penghargaan Santri of The Year 2024 untuk kategori Santri Inspiratif Bidang Pendidikan, Prof. Wan Jamaluddin menyoroti lemahnya tata kelola wakaf di Indonesia. Ia menilai potensi besar yang ada belum termanfaatkan secara optimal, sehingga kontribusinya bagi dunia pendidikan masih terbatas.

Dengan hadirnya gerakan nasional ini, ia berharap pengelolaan wakaf, baik di lingkungan kampus maupun masyarakat luas, bisa lebih transparan, produktif, dan memberikan manfaat nyata. Rektor juga menekankan bahwa UIN Raden Intan Lampung akan mengembangkan berbagai program inovatif agar wakaf dapat menjadi sumber alternatif pendanaan riset, pemberian beasiswa, serta pembangunan sarana pendidikan.
Baca Selanjutnya
Bagikan artikel ini:
Berita Lainnya
berita lainnya