Resmikan Groundbreaking GOR Grand Wisata, Ini Harapan Pemkab Bekasi

LANGIT7.ID, Bekasi - Pemerintah Kabupaten Bekasi menggandeng Forum Komunikasi Warga Grand Wisata (FKWGW) dalam rencana pembangunan Gedung Olah Raga serbaguna di lingkungan Perumahan Grand Wisata Tambun Selatan, Bekasi. Pembangunan GOR menjadi salah satu sarana penunjang kegiatan warga dalam beraktifitas, baik olahraga maupun kegiatan seni dan sosial lainnya.

Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bekasi Akhmad Marjuki mengatakan, pembangunan GOR tersebut diperuntukkan bagi warga Grand Wisata atas biaya yang akan ditanggung PT Putra Alvita Pratama sebagai pengembang Grand Wisata, sebagai bentuk kompensasi atas persetujuan dibangunnya Mall Grand Wisata. Dia berharap, dibangunnya GOR bisa bermanfaat bagi masyarakat sekitar.

Baca juga: KPK OTT Wali Kota Bekasi, Ini Pernyataan Tegas Ridwan Kamil

"Saya berharap gedung ini juga menjadi pemicu dan pemacu bapak-bapak yang biasanya malas berolahraga. Dengan sarana prasarana yang bagus sehingga bisa terbangkit untuk berolahraga di sini," kata Marjuki kepada Langit7 di Bekasi, Jumat (25/2/2022).

Pembangunan GOR Grand Wisata yang berdiri di atas lahan fasilitas umum (fasum) ini nantinya dibangun lapangan voli, basket, hingga futsal. Marjuki menyebutkan bahwa pembangunan GOR Grand Wisata dimaksudkan sebagai bentuk dukungan kepada Kabupaten Bekasi yang memiliki tradisi juara umum di setiap event Pekan Olahraga Provinsi.

"Kalau tidak salah kita sudah tujuh kali juara umum. Untuk mempertahankan prestasi tersebut, harus dilengkapi dengan sarana dan prasarana yang memadai. Jadi dibangunnya GOR bukan sekedar menjaga kebugaran tubuh, tapi juga penting untuk bisa menciptakan atlet-atlet baru yang profesional dalam rangka mempertahankan tradisi juara," ungkap Marjuki.

Baca juga: Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi Tertangkap OTT KPK

Selain itu, Marjuki juga menanggapi laporan FKWGW terkait banyaknya janji-janji Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi yang belum terpenuhi, terutama dalam aset-aset fasum dan fasos olahraga. Dia mengatakan akan mendalami hal tersebut bersama pihak-pihak terkait.

"Nanti di kaji lagi karena saya tidak tahu apa-apa yang terjadi sebelumnya, yang disampaikan tadi hanya sepihak. Nanti saya kroscek, kalau itu memungkinkan (pemanfaatan fasum-fasos olahraga) kenapa tidak. Karena ini semua demi masyarakat di Kabupaten Bekasi juga," jelasnya.

Baca juga:

PUPR Bangun Rusun 5 Lantai untuk Gelandangan dan Pengemis di Bekasi

Pengurus Dewan Dawah Kabupaten Bekasi Resmi Dilantik