LANGIT7.ID-, Bandung- - Dalam upaya memperluas manfaat kepada masyarakat dan memperkuat tim. Sebanyak 15 Relawan Nusantara Penanggulangan Bencana (RNPB) Bandung Raya turut bersinergi dengan LMI dalam upaya penanganan bencana di Kota Bandung. Kegiatan ini diadakan pada Sabtu, 23 Maret 2024 melalui pengukuhan relawan yang bertempat di Masjid Al-Fithrah.
Susanto selaku Spv. Penanggulangan Bencana LMI menyampaikan bahwa nantinya tugas RNPB Bandung Raya adalah melaksanakan pencegahan dan sosialisasi simulasi kebencanaan dengan program GANALA kepada masyarakat terutama anak-anak sekolah. Mereka juga dilatih untuk menangani respon pada saat bencana.
Baca juga:
Setelah Banjir Demak, LMI Gerak Cepat Bantu Korban Gempa Bawean“Saat pengukuhan relawan di Masjid Al-Fithrah, kita berkolaborasi dengan kewilayahan untuk mengusulkan siapa yang berminat menjadi relawan dan ternyata antusiasmenya luar biasa tinggi. Kemudian nantinya tugas mereka yang sudah dilantik salah satunya adalah menghubungi BPBD dan kantor pusat LMI apabila terjadi bencana. Mereka juga dilibatkan saat terjadi bencana," ujarnya.
M. Jaenudin selaku Manager Pengembangan Program LMI mengungkapkan bahwa ancaman bencana menjadi permasalahan yang sangat relevan dengan berbagai aktivitas sehari-hari. Para relawan LMI Rescue sangat dibutuhkan untuk melakukan tindakan pencegahan dengan langkah strategis untuk mengurangi berbagai macam resiko bencana.
"Saat ini terdapat 676 anggota masyarakat yang tercatat sebagai RNPB LMI yang tersebar di 8 provinsi di seluruh Indonesia. Dengan adanya tambahan tenaga ini, relawan diharapkan mampu membantu penanganan bencana di Kota Bandung."
Melalui sinergi ini, penanggulangan bencana di Kota Bandung diharapkan dapat menjadi lebih efektif. Dengan total 676 anggota, RNPB LMI menambah 15 relawan untuk penanganan bencana, dan menunjukkan komitmen masyarakat dalam partisipasi aktif penanggulangan bencana.
(ori)