Heboh! Dunia Maya Geger, Media Internasional Soroti Kontroversi Wasit Ahmed Al Kaf di Laga Indonesia vs Bahrain

LANGIT7.ID-, Jakarta- - Kontroversi keputusan wasit Ahmed Al Kaf asal Oman dalam pertandingan antara Indonesia dan Bahrain telah memicu kemarahan netizen Indonesia dan menarik perhatian dunia sepakbola internasional. Wasit yang diduga berpihak pada Bahrain memberikan tambahan waktu yang tidak wajar, memungkinkan tim tuan rumah menyamakan kedudukan di menit ke-99.

Baca juga: Wasit Oman Bikin Geger, PSSI Tuntut Keadilan untuk Timnas Indonesia

Kekecewaan suporter Indonesia dengan cepat menjadi viral dan mendapat sorotan dari berbagai akun media sosial sepakbola terkemuka. Akun Instagram @433, yang dikenal sebagai salah satu platform sepakbola terbesar di dunia, memposting meme yang menggabungkan foto Lukaku (90) dan Xavi (6) untuk membentuk nomor punggung Ronaldo (99). Caption yang provokatif berbunyi "90+6 = OIL MONEY" secara tidak langsung menyindir dugaan ketidakadilan dalam pertandingan tersebut.



Baca juga: Wasit Jadi Sorotan, Shin Tae-yong Ungkap Kejanggalan Laga Indonesia vs Bahrain

Sementara itu, @seasiagol, akun Instagram yang fokus pada sepakbola Asia Tenggara, mengambil pendekatan yang lebih frontal. Mereka memposting gambar wasit Ahmed Al Kaf dikelilingi uang berhamburan dengan caption menohok: "When Arab referee helps Arab team: 'Only 6 minutes of stoppage time?' Bahrain scores in the 99th minute! This is ridiculous!"



Kontroversi ini bahkan menarik perhatian dari negara tetangga. Akun X (sebelumnya Twitter) @ThaiFootballs, yang dikenal sebagai salah satu akun sepakbola populer di Thailand, turut menanggapi kekecewaan netizen Indonesia. Mereka membagikan pengalaman serupa dari pertandingan Thailand melawan Arab Saudi pada AFC U23 2020 yang juga dipimpin oleh Ahmed Al Kaf.

Baca juga: Kontroversi Wasit Nodai Hasil Imbang Timnas Indonesia 2-2 Lawan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Dalam postingannya, @ThaiFootballs menyatakan: "In the 2020 AFC U23 quarterfinal, Thailand played Saudi Arabia. Ahmed Al Kaf first awarded them a free kick, but then VAR changed it to a penalty, and he didn't even check the monitor himself. Even the commentator from FOX Sport was so confused about this decision. We ended up losing 0-1 and got knocked out of the competition. So, I totally get how you feel, Indonesia."



Disamping itu, PSSI sebagai induk organisasi sepakbola Indonesia, tidak tinggal diam menghadapi situasi ini. Arya Sinulingga, anggota Komite Eksekutif PSSI, mengonfirmasi bahwa pihaknya akan mengirimkan surat protes resmi terkait insiden tersebut. "Kami sangat kecewa dengan keputusan wasit yang seolah-olah memberikan waktu tambahan hingga Bahrain berhasil mencetak gol," ungkapnya.

Insiden ini telah memicu perdebatan yang lebih luas tentang integritas dalam sepakbola dan potensi bias yang mungkin mempengaruhi hasil pertandingan. Sementara federasi sepakbola terkait yakni FIFA dan Asian Football Confederation (AFC) belum mengeluarkan pernyataan resmi, kasus ini terus menjadi topik hangat di kalangan penggemar sepakbola di seluruh dunia.

Meskipun kontroversi ini meninggalkan rasa pahit bagi pendukung Tim Garuda, hal ini juga menunjukkan solidaritas global dalam dunia sepakbola, di mana ketidakadilan yang dirasakan satu negara dapat menggerakkan simpati dan dukungan dari komunitas sepakbola internasional.