LANGIT7.ID-, Jakarta- - Skandal di dunia sepak bola Asia kembali mencuat setelah pertandingan sengit antara Indonesia dan Bahrain dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026. Kali ini, bukan pemain yang menjadi sorotan, melainkan sang pengadil lapangan, Ahmed Al Kaf asal Oman.
Pertandingan yang berlangsung di Bahrain National Stadium, Riffa, Kamis malam, berakhir dengan skor imbang 2-2. Namun, kontroversi muncul ketika wasit Al Kaf memberikan waktu tambahan yang dinilai berlebihan, memungkinkan tim tuan rumah menyamakan kedudukan di menit-menit akhir.
Baca juga:
Wasit Jadi Sorotan, Shin Tae-yong Ungkap Kejanggalan Laga Indonesia vs BahrainPSSI, sebagai induk organisasi sepak bola Indonesia, tidak tinggal diam. Arya Sinulingga, anggota Komite Eksekutif PSSI, mengonfirmasi bahwa pihaknya akan mengirimkan surat protes resmi terkait insiden tersebut. "Kami sangat kecewa dengan keputusan wasit yang seolah-olah memberikan waktu tambahan hingga Bahrain berhasil mencetak gol," ungkapnya.
Kronologi pertandingan bermula dengan gol pembuka Bahrain melalui tendangan bebas Mohamed Marhoon di menit ke-15. Tim Garuda berhasil menyamakan kedudukan lewat Rafael Struick di penghujung babak pertama. Struick kembali bersinar di babak kedua, membawa Indonesia unggul 2-1.
Baca juga:
Kontroversi Wasit Nodai Hasil Imbang Timnas Indonesia 2-2 Lawan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026Drama sesungguhnya terjadi di injury time. Al Kaf memberikan perpanjangan waktu 6 menit, namun peluit akhir baru ditiup di menit ke-101. Keputusan kontroversial ini memungkinkan Bahrain menyamakan kedudukan melalui gol Marhoon di menit ke-99.
Insiden berlanjut dengan kartu merah yang diberikan kepada pihak Indonesia, diduga ditujukan kepada manajer tim, Sumardji. Keputusan ini memicu kemarahan para pemain Garuda, termasuk Shayne Pattynama yang terlihat emosional menghadapi sang wasit.
Baca juga:
Dramatis! Gol Telat Wak Haji Selamatkan Indonesia dari Kekalahan di Markas BahrainKontroversi ini menjadi sorotan tajam publik sepak bola Indonesia. Banyak pihak menilai keputusan wasit telah merampas kemenangan yang sudah di depan mata tim nasional. PSSI berjanji akan menindaklanjuti kasus ini dengan tegas demi keadilan dan integritas kompetisi.
(lam)