LANGIT7.ID - Harga BBM Bersubsidi jenis Pertalite dan Solar, saat ini sudah cukup tinggi. Harga BBM bersubsidi jenis Pertalite yang awalnya berada di harga Rp7.650 per liter kini naik menjadi Rp10.000 per liter.
Sementara itu, untuk harga BBM non subsidi jenis Pertamax per 30 April ini masih di harga Rp12.500 dan akan turun menjadi Rp12.400 per 1 Mei 2025 ini untuk wilayah DKI Jakarta.
Karena harga BBM non subsidi jenis Pertamax ini masih terbilang mahal, tentu saja membuat para pemilik kendaraan, khususnya roda dua lebih memilih untuk menggunakan Pertalite.
Namun, hal tersebut tidak bisa dilakukan oleh semua jenis kendaraan roda dua alias sepeda motor. Karena pemerintah sudah membatasi konsumen BBM bersubsidi dengan memberlakukan berbagai aturan.
Salah satu aturan tersebut adalah membatasi sepeda motor yang boleh dan tidak boleh menggunakan BBM bersubsidi jenis Pertalite.
Dengan adanya aturan ini, sepeda motor yang tidak memenuhi kriteria akan dilarang mengisi Pertalite di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) Pertamina.
Kriteria sepeda motor yang dilarang menggunakan Pertalite sudah ditetapkan. Sepeda motor dengan kapasitas mesin mulai dari 250cc keatas tidak akan diperbolehkan membeli Pertalite.
Lalu, sepeda motor apa saja yang tidak boleh menggunakan BBM bersubsidi jenis Pertalite ini? Berikut daftar selengkapnya.
Honda CB650R
Honda CB500X
Honda CBR600RR
Honda CBR1000RR
Honda X-ADV
Honda CRF1100L Africa Twin
Honda Gold Wing
Honda Forza 250
Honda CBR250RR
Honda CRF250 Rally
Yamaha T-Max
Yamaha MT09
Yamaha MT07
Yamaha XMax
Yamaha MT-25
Yamaha R25
Kawasaki Ninja ZX10R
Kawasaki Ninja H2
Kawasaki KX450
Kawasaki Versys 1000
Kawasaki Vulcan S
Kawasaki Ninja 250SL
Kawasaki Ninja ZX-25R
Kawasaki Ninja 250
Kawasaki Versys-X 250
Kawasaki KLX250
Suzuki Gixxer SF 250
Suzuki Hayabusa
Nah, itulah daftar sepeda motor yang sudah tidak diperbolehkan mengisi BBM bersubsidi jenis Pertalite di SPBU Pertamina, sederet sepeda motor diatas, apa sepeda motormu masuk dalam daftarnya?
(hbd)