Rabu, 09 Juli 2025 
Di Hadapan Santri Tebuireng, Bobon Santoso Bagikan Rahasia Sukses jadi Influencer
haris budiman
Selasa, 24 Juni 2025 - 10:20 WIB
Bobon Santoso berbagi tips menjadi influencer di hadapan santri Tebuireng. (foto: Tebuirengonline)
LANGIT7.ID-Di hadapan santri Ponpes Tebuireng, Jawa Timur, Bobon Santoso membagikan rahasia sukses menjadi influencer.
Bobon dikenal sebagai infeluncer di bidang kuliner karena aktivitas masak besar yang selama ini dilakukan.
Perjalanan menjadi influencer, membawanya menjadi mualaf. Bobon pun jadi lebih sering berinteraksi dengan santri dan tokoh-tokoh muslim.
Nah, sebagai infeluncer, Bobon pun membagikan rahasia suksesnya.
Seperti kita tahu konten-konten Bobon sangat menginspirasi banyak orang mengajarkan tentang kepedulian terhadap sesama, dan kerja sama tim yang luar biasa.
Sebagai konten kreator dan influencer, Bobon Santoso berpesan untuk para konten kreator dan influencer lainnya untuk selalu memberikan edukasi yang baik dan kesan positif bagi masyarakat
“Kalau untuk menjadi konten kreator, tentunya jangan patah semangat, kreatif, inovatif. Apa pun nanti hasilnya, kembali lagi di poin pertama, jangan patah semangat untuk terus terusan berkarya," ungkapnya.
Selain itu, kalau sudah menjadi konten kreator yang berhasil dan dikenal banyak orang, jangan lupa untuk membuat konten yang bermanfaat.
"Karena sebaik-baiknya konten kreator dan influencer itu tentunya bisa memberikan edukasi, memberikan kesan positif bagi masyarakat,” ungkapnya.
Bobon berada di Ponpes Tebuireng dalam rangka masak bareng yang diinisiasi oleh AirNav Indonesia.
Acara diikuti oleh sekitar 2.000 santri Pesantren Tebuireng. Diselenggarakan di halaman Pondok Putra Pesantren Tebuireng, acara berlangsung sangat meriah dan antusiasme dari para dzurriah dan para santri, pada 9 Juni lalu.
Ia menceritakan persiapan yang dilakukan untuk memasak dengan porsi 2.000 santri Tebuireng.
“Persiapannya dalam masak besar bersama santri, tentu saja persiapan in sya allah aman. Kita tahu masak dalam lingkungan pesantren ini memang tertutup dan juga ada tenda ini. In sya allah, semua persiapannya sangat aman 100%,” ungkapnya dalam sesi wawancara dikutip dari tebuireng.online.
Bobon dikenal sebagai infeluncer di bidang kuliner karena aktivitas masak besar yang selama ini dilakukan.
Perjalanan menjadi influencer, membawanya menjadi mualaf. Bobon pun jadi lebih sering berinteraksi dengan santri dan tokoh-tokoh muslim.
Nah, sebagai infeluncer, Bobon pun membagikan rahasia suksesnya.
Seperti kita tahu konten-konten Bobon sangat menginspirasi banyak orang mengajarkan tentang kepedulian terhadap sesama, dan kerja sama tim yang luar biasa.
Sebagai konten kreator dan influencer, Bobon Santoso berpesan untuk para konten kreator dan influencer lainnya untuk selalu memberikan edukasi yang baik dan kesan positif bagi masyarakat
“Kalau untuk menjadi konten kreator, tentunya jangan patah semangat, kreatif, inovatif. Apa pun nanti hasilnya, kembali lagi di poin pertama, jangan patah semangat untuk terus terusan berkarya," ungkapnya.
Selain itu, kalau sudah menjadi konten kreator yang berhasil dan dikenal banyak orang, jangan lupa untuk membuat konten yang bermanfaat.
"Karena sebaik-baiknya konten kreator dan influencer itu tentunya bisa memberikan edukasi, memberikan kesan positif bagi masyarakat,” ungkapnya.
Bobon berada di Ponpes Tebuireng dalam rangka masak bareng yang diinisiasi oleh AirNav Indonesia.
Acara diikuti oleh sekitar 2.000 santri Pesantren Tebuireng. Diselenggarakan di halaman Pondok Putra Pesantren Tebuireng, acara berlangsung sangat meriah dan antusiasme dari para dzurriah dan para santri, pada 9 Juni lalu.
Ia menceritakan persiapan yang dilakukan untuk memasak dengan porsi 2.000 santri Tebuireng.
“Persiapannya dalam masak besar bersama santri, tentu saja persiapan in sya allah aman. Kita tahu masak dalam lingkungan pesantren ini memang tertutup dan juga ada tenda ini. In sya allah, semua persiapannya sangat aman 100%,” ungkapnya dalam sesi wawancara dikutip dari tebuireng.online.
(hbd)
TOPIK TERKAIT
BERITA TERKAIT
Jadwal Sholat
JAKARTA, Rabu 09 Juli 2025
Imsak
04:34
Shubuh
04:44
Dhuhur
12:01
Ashar
15:23
Maghrib
17:55
Isya
19:08
قُلْ يٰٓاَهْلَ الْكِتٰبِ تَعَالَوْا اِلٰى كَلِمَةٍ سَوَاۤءٍۢ بَيْنَنَا وَبَيْنَكُمْ اَلَّا نَعْبُدَ اِلَّا اللّٰهَ وَلَا نُشْرِكَ بِهٖ شَيْـًٔا وَّلَا يَتَّخِذَ بَعْضُنَا بَعْضًا اَرْبَابًا مِّنْ دُوْنِ اللّٰهِ ۗ فَاِنْ تَوَلَّوْا فَقُوْلُوا اشْهَدُوْا بِاَنَّا مُسْلِمُوْنَ
Katakanlah (Muhammad), “Wahai Ahli Kitab! Marilah (kita) menuju kepada satu kalimat (pegangan) yang sama antara kami dan kamu, bahwa kita tidak menyembah selain Allah dan kita tidak mempersekutukan-Nya dengan sesuatu pun, dan bahwa kita tidak menjadikan satu sama lain tuhan-tuhan selain Allah. Jika mereka berpaling maka katakanlah (kepada mereka), “Saksikanlah, bahwa kami adalah orang Muslim.”
