LANGIT7.ID-Jakarta; Badan Pariwisata Indonesia, Wonderful Indonesia, baru saja meluncurkan rute perjalanan baru bertajuk 'Bajo, Bali, Beyond Beautiful'.
Perjalanan multi-tujuan ini mengajak wisatawan untuk mengunjungi Labuan Bajo dan Bali, serta menjajaki petualangan ke destinasi-destinasi yang melampaui bayangan terliar mereka.
Perjalanan 'wonderful' baru ini adalah sebuah rute yang dibuat dalam kolaborasi antara Kementerian Pariwisata Republik Indonesia dan House of Travel Selandia Baru.
Wonderful Indonesia membagikan, “Mulai dari bertemu dengan Komodo purba hingga menemukan ketenangan dalam Upacara Melukat yang sakral, setiap sudutnya membisikkan cerita tentang alam, budaya, dan keindahan abadi.”
Tur ini terutama berfokus pada permata pariwisata yang wajib dikunjungi di Provinsi Nusa Tenggara Timur, tetapi juga menampilkan dua persinggahan yang sangat spesial di Bali. Ini semua adalah bagian dari misi yang lebih luas untuk mempromosikan destinasi-destinasi yang kurang dikunjungi di seluruh Indonesia kepada wisatawan yang mencintai Bali.
![Rute Baru 'Wonderful Indonesia': Labuan Bajo-Bali Petualangan 'Beyond Beautiful']()
Kementerian Pariwisata Indonesia telah lama bekerja untuk mempromosikan ‘lima Bali baru’, yang juga dikenal sebagai lima destinasi super prioritas. Ini adalah lokasi-lokasi panas di sekitar Indonesia yang akan dikembangkan oleh para pemimpin menjadi destinasi yang lebih mapan dan dihormati secara internasional.
Lima destinasi super prioritas di Indonesia adalah Danau Toba di Sumatera Utara, Borobudur di Jawa Tengah, Mandalika di Lombok, Likupang di Sulawesi Utara, dan Labuan Bajo di Nusa Tenggara Timur, yang juga dikenal sebagai Flores.
Labuan Bajo adalah gerbang menuju Taman Nasional Komodo dan rumah bagi beberapa pantai paling ajaib di seluruh Indonesia. Rute baru ini menyarankan wisatawan untuk memulai petualangan mereka di Labuan Bajo. Wisatawan dapat mengambil penerbangan domestik singkat dari Denpasar ke Labuan Bajo.
Penerbangan beroperasi hingga enam kali sehari. juga dimungkinkan untuk terbang ke Labuan Bajo secara domestik dari Jakarta, Lombok, Surabaya, Kupang, dan lainnya. Dalam hal konektivitas internasional, terdapat penerbangan reguler dari Kuala Lumpur dan Singapura ke Labuan Bajo, menawarkan banyak pilihan bagi wisatawan untuk memulai petualangan mereka dengan mudah.
Rute 'Bajo, Bali, Beyond Beautiful' menampilkan tujuh persinggahan, masing-masing lebih mengesankan dari yang sebelumnya. Lima persinggahan di Provinsi Nusa Tenggara Timur, semua dekat dengan Labuan Bajo, dan dua persinggahan ikonik di Bali tengah. Tentu saja, rute ini hanya untuk inspirasi, dan wisatawan dapat menambahkan banyak persinggahan istimewa lainnya di sepanjang perjalanan.
Rute Bajo, Bali, Beyond Beautiful pertama kali berhenti di Pulau Sebayur, yang merupakan bagian dari area Taman Nasional Komodo. Perairan di sekitar Pulau Sebayur sangat kaya keanekaragaman hayati, menjadikannya tempat yang ajaib untuk snorkeling, menyelam, dan free diving. Persinggahan berikutnya juga berada dalam Taman Nasional Komodo: Taka Makassar, lalu ke Pulau Padar, Pink Beach (Pantai Merah Muda), dan Pulau Rinca.
Untuk pengalaman Labuan Bajo yang paling ajaib dan mendalam, seperti yang disorot oleh rute Bajo, Bali, Beyond Beautiful, adalah dengan memesan tur liveaboard. Pengalaman ini tiada duanya dan menawarkan tamu kesempatan untuk hidup di atas kapal Phinisi tradisional Indonesia.
Wisatawan akan merasakan seperti menjadi penjelajah laut Indonesia kuno sambil menikmati keindahan pemandangan pesisir dan panorama pulau. Pulau Padar dan Pink Beach sejauh ini merupakan kunjungan paling terkenal di Nusa Tenggara Timur, dan Pulau Rinca adalah rumah bagi Komodo yang luar biasa.
Melompat ke segmen tur di Bali sangatlah mudah. Waktu penerbangannya hanya 1 jam 15 menit.
Sebagai bagian dari rute Bajo, Bali, Beyond Beautiful, persinggahan yang disarankan adalah Taman Beji Griya Waterfall (Air Terjun Taman Beji Griya) dan Pura Saraswati di Ubud. Taman Beji Griya Waterfall adalah keajaiban mistis yang sering terlewatkan, terletak hanya 13km dari pusat Ubud.
Taman Beji Griya Waterfall menawarkan kesempatan bagi wisatawan untuk mengambil bagian dalam upacara penyucian air tradisional Bali yang dikenal sebagai melukat.
Wisatawan paling terkenal mengambil bagian dalam tradisi ini di Pura Tirta Empul di luar Ubud, namun di Taman Beji Griya Waterfall, yang dikunjungi jauh lebih sedikit wisatawan, pengalamannya lebih intim dan menawarkan kesempatan bagi wisatawan untuk mengalami prosesi pembersihan tersebut melalui air terjun dan setting kuil.(*/saf/thebalisun)
(lam)