LANGIT7.ID–Jakarta; Vinicius Junior jadi sorotan utama ketika Real Madrid mengalahkan rival abadinya, Barcelona, dalam laga El Clasico yang panas. Tim asuhan Xabi Alonso menang 2-1 berkat gol Kylian Mbappe dan Jude Bellingham di babak pertama, sebelum tensi pertandingan memuncak.
Mbappe lebih dulu mencetak gol setelah upayanya sebelumnya dianulir karena offside. Tak lama, Marcus Rashford dan Fermin Lopez bekerja sama untuk menyamakan kedudukan, sebelum Bellingham memanfaatkan peluang dari jarak dekat untuk membawa Madrid unggul lagi di babak pertama. Tapi bukan hanya aksi di lapangan yang jadi perhatian — Vinicius Jr juga mencuri perhatian setelah dirinya ditarik keluar.
Setelah beberapa kali menampilkan permainan apik di sisi kiri, pemain asal Brasil itu ditarik keluar pada menit ke-72 dan digantikan oleh Rodrygo Goes. Keputusan itu jelas membuatnya kesal. Pemain berusia 25 tahun itu memperlihatkan emosinya di depan publik.
Baca juga: Jude Bellingham Sindir Lamine Yamal Setelah Real Madrid Kalahkan Barcelona 2-1Vinicius Jr Ngamuk ke Xabi Alonso Setelah Diganti di El ClasicoSebagai salah satu laga paling ditunggu di kalender sepak bola dunia, pertemuan Real Madrid dan Barcelona selalu jadi pusat perhatian. Karena itu, momen ketika Vinicius Jr bereaksi marah saat melihat nomornya muncul di papan pergantian langsung jadi bahan pembicaraan. Ia tampak mengangkat tangan dan berteriak, “Aku? Aku?”
Semua orang di stadion dan penonton televisi bisa melihat jelas kekesalannya. Ia terus mengomel sambil berjalan melewati Alonso dan dengan enggan menyalami Rodrygo di pinggir lapangan. Menurut laporan Marca, ia bahkan sempat menatap tajam ke arah Alonso untuk menegaskan rasa tidak senangnya.
Setelah itu, Vinicius langsung menuju lorong ruang ganti, tak bisa menahan emosinya. Namun beberapa saat kemudian ia kembali muncul dan duduk di bangku cadangan di belakang Alonso. Setelah laga berakhir, ia juga terlibat keributan kecil dengan Lamine Yamal.
Xabi Alonso sendiri enggan membahas panjang soal insiden itu saat wawancara pasca-pertandingan. Pelatih asal Spanyol itu memilih fokus pada kemenangan timnya, dan hanya menegaskan bahwa persoalan tersebut akan dibicarakan secara internal.
Ia berkata (dikutip dari Football Espana) “Saya tidak ingin kehilangan fokus dari hal yang penting. Hal-hal seperti ini akan kami bicarakan nanti. Dalam permainan besar seperti ini, Vini juga sudah banyak berkontribusi. Ini kemenangan yang penting, pantas, bahkan terasa sedikit. Kami punya banyak peluang, termasuk penalti… Kemenangan ini menunjukkan kami tim yang kompetitif di laga besar.”
Ia menambahkan “Dalam skuad, setiap pemain punya kepribadian berbeda. Sekarang kami akan menikmati kemenangan ini, dan nanti akan kami bahas di ruang ganti.”
(lam)