LANGIT7.ID, Yerusalem - Cita-cita Zakaria Marwan al-Bakri (21) di dunia akademik harus kandas karena ditangkap dan dipenjarakan zionis Israel.
Namun siapa sangka, pemuda
Palestina ini berhasil mengubah sempitnya jeruji besi menjadi kumpulan ide yang tak terbatas. Dia menulis buku dari dalam penjara. Tercatat dua buku berhasil dia rampungkan selama berada di penjara Israel.
Buku pertama yang dia tulis berjudul:
"من السجن إلى النور، هناك تبدأ البدايات وتنتهي النهايات"
(Dari Penjara ke Cahaya, Ada Awal dan Akhir)
Buku kedua berjudul: "سر حكاية القدس
(Rahasia Kisah Al-Quds)
Baca Juga: Dukung Palestina, Big Thief Batalkan Konser di Tel Aviv
Zakaria baru menghirup udara bebas beberapa bulan lalu. Dia dipenjara atas tuduhan ikut berpartisipasi dalam perlawanan di depan pintu Masjid Al-Aqsa.
Dia sudah ditangkap berkali-kali, yang menyebabkan dia tak bisa menyelesaikan pendidikan formal.
Tetapi sangat luar biasa. Dia melihat penjara sebagai tantangan untuk berkarya. Dia menulis buku pertama dalam bahasa dialek sehari-hari warga
Palestina. Buku kedua menggunakan bahasa Arab fushah.
"Kegembiraannya atas pembebasan itu tak terlukiskan, tetapi itu tidak lengkap karena ia meninggalkan saudara laki-lakinya, sepupu dan teman-temannya, dan berharap untuk pembebasan semua tahanan di penjara pendudukan," kata Zakaria, dikutip dari Quds Press, Jumat (7/10/2022).
Dia menceritakan, warga
Palestina yang ditahan penjajah Israel di dalam penjara menderita dan mengalami beberapa kesulitan. Kondisi serupa terjadi di semua penjara. Maka itu, dia menyerukan agar para aktivis menyuarakan kebebasan mereka.
Baca Juga: Sosok Afreen Fatima, Aktivis Muslim Pembela Nabi Muhammad SAW
Saat dibebaskan, Zakaria disambut hangat oleh keluarga dan teman-temannya di Kota Tua Al-Quds. Dia dibebaskan 13 hari sebelum masa tahanan berakhir. Keluarga pun tak bisa menahan air mata saat melihat Zakaria berjalan menghirup udara bebas.
Israel menangkap Zakaria pada awal Januari 2021. Kemudian dia dipindahkan ke beberapa penjara, dan kini dibebaskan dari penjara gurun Negev.
(jqf)