Selasa, 07 Februari 2023 
Mengenal Fitur Baru Whatsapp Komunitas Permudah Pengguna Grup
elvin andika
Senin, 14 November 2022 - 17:32 WIB
Ilustrasi WhatsApp. (Foto: Langit7.id/iStock)
LANGIT7.ID, Jakarta - WhatsApp baru-baru ini meluncurkan fitur komunitas. Fitur tersebut digagas untuk memudahkan para pengguna grup di WhatsApp.
Fitur komunitas terletak di samping chat dengan bentuk ikon manusia. Saat di klik, pengguna dapat langsung membuat komunitas berdasarkan nama dan deskripsi.
"Mengatur grup-grup terkait dengan mudah dan untuk mengirim pengumuman. Kini komunitas kamu seperti lingkungan atau sekolah bisa punya ruang sendiri," bunyi penjelasan WhatsApp di fitur tersebut, dilihat Langit7.id, Senin (14/11/2022).
Baca Juga: WhatsApp Rilis Fitur Komunitas, Bisa Gabungkan 50 Grup hingga 5000 Member
Fitur komunitas berfungsi sebagai induk atau payung dari grup-grup WhatsApp yang saling berhubungan. Misalnya, grup-grup divisi di kantor bisa disatukan di dalam Komunitas Kantor yang lebih besar. Para anggota di dalamnya pun bisa saling berkoordinasi lintas divisi.
Komunitas WhatsApp ini bisa menampung hingga 5000 orang di dalamnya. Meski demikian, anggota grup hanya memiliki akses di dalam grup.
Anggota grup tidak dapat melihat pesan atau detail kontak pengguna grup lainnya di dalam komunitas. Karenanya, peran admin sangat penting sebagai moderator di dalam komunitas.
Admin juga berperan dalam melakukan pengumuman atau announcement. Artinya, hanya admin yang bisa menyampaikan pengumuman kepada ribuan anggota dari berbagai grup di Komunitas. Tetapi anggota bisa mematikan notifikasi pengumuman jika tak berkenan, tanpa harus keluar dari Komunitas.
Baca Juga:
Whatsapp Down, Dikeluhkan Pengguna Sampai Jadi Trending Topic
Whatsapp Uji Coba Layanan Premium, Ini Bedanya dengan Versi Gratis
Fitur komunitas terletak di samping chat dengan bentuk ikon manusia. Saat di klik, pengguna dapat langsung membuat komunitas berdasarkan nama dan deskripsi.
"Mengatur grup-grup terkait dengan mudah dan untuk mengirim pengumuman. Kini komunitas kamu seperti lingkungan atau sekolah bisa punya ruang sendiri," bunyi penjelasan WhatsApp di fitur tersebut, dilihat Langit7.id, Senin (14/11/2022).
Baca Juga: WhatsApp Rilis Fitur Komunitas, Bisa Gabungkan 50 Grup hingga 5000 Member
Fitur komunitas berfungsi sebagai induk atau payung dari grup-grup WhatsApp yang saling berhubungan. Misalnya, grup-grup divisi di kantor bisa disatukan di dalam Komunitas Kantor yang lebih besar. Para anggota di dalamnya pun bisa saling berkoordinasi lintas divisi.
Komunitas WhatsApp ini bisa menampung hingga 5000 orang di dalamnya. Meski demikian, anggota grup hanya memiliki akses di dalam grup.
Anggota grup tidak dapat melihat pesan atau detail kontak pengguna grup lainnya di dalam komunitas. Karenanya, peran admin sangat penting sebagai moderator di dalam komunitas.
Admin juga berperan dalam melakukan pengumuman atau announcement. Artinya, hanya admin yang bisa menyampaikan pengumuman kepada ribuan anggota dari berbagai grup di Komunitas. Tetapi anggota bisa mematikan notifikasi pengumuman jika tak berkenan, tanpa harus keluar dari Komunitas.
Baca Juga:
Whatsapp Down, Dikeluhkan Pengguna Sampai Jadi Trending Topic
Whatsapp Uji Coba Layanan Premium, Ini Bedanya dengan Versi Gratis
(gar)
TOPIK TERKAIT
BERITA TERKAIT
Jadwal Sholat
JAKARTA, Selasa 07 Februari 2023
Imsak
04:28
Shubuh
04:38
Dhuhur
12:10
Ashar
15:27
Maghrib
18:20
Isya
19:32
قُلْ يٰٓاَهْلَ الْكِتٰبِ تَعَالَوْا اِلٰى كَلِمَةٍ سَوَاۤءٍۢ بَيْنَنَا وَبَيْنَكُمْ اَلَّا نَعْبُدَ اِلَّا اللّٰهَ وَلَا نُشْرِكَ بِهٖ شَيْـًٔا وَّلَا يَتَّخِذَ بَعْضُنَا بَعْضًا اَرْبَابًا مِّنْ دُوْنِ اللّٰهِ ۗ فَاِنْ تَوَلَّوْا فَقُوْلُوا اشْهَدُوْا بِاَنَّا مُسْلِمُوْنَ
Katakanlah (Muhammad), “Wahai Ahli Kitab! Marilah (kita) menuju kepada satu kalimat (pegangan) yang sama antara kami dan kamu, bahwa kita tidak menyembah selain Allah dan kita tidak mempersekutukan-Nya dengan sesuatu pun, dan bahwa kita tidak menjadikan satu sama lain tuhan-tuhan selain Allah. Jika mereka berpaling maka katakanlah (kepada mereka), “Saksikanlah, bahwa kami adalah orang Muslim.”
