LANGIT7.ID-, Jakarta- - Prancis pada hari Rabu mengecam serangan udara mematikan Israel baru-baru ini terhadap sekolah-sekolah yang menampung warga Palestina yang mengungsi di Gaza. Mereka menyatakan taktik seperti itu "tidak dapat diterima."
"Kami meminta agar serangan-serangan ini diselidiki sepenuhnya," kata kementerian luar negeri, menyoroti serangan pada hari Selasa terhadap sebuah sekolah di dekat kota Khan Yunis di selatan Gaza.
Baca Juga:
Pasukan Israel Lanjutkan Serangan di Gaza Beberapa Jam Setelah Serangan Mematikan di Kamp Pengungsian"Tidak bisa diterima bahwa sekolah-sekolah, terutama yang menampung warga sipil yang mengungsi akibat pertempuran, menjadi sasaran," bunyi pernyataan kementerian tersebut.
"Kami meminta Israel untuk melakukan yang terbaik untuk melindungi warga sipil dalam pelaksanaan operasi militer dan sepenuhnya menghormati hukum humaniter internasional, khususnya prinsip-prinsip proporsionalitas dan pembedaan."
Israel sedang melakukan operasi militer besar-besaran di Gaza untuk membasmi militan Hamas setelah serangan lintas perbatasan pada 7 Oktober tahun lalu.
Serangan Israel telah menewaskan setidaknya 38.295 orang, sebagian besar warga sipil, menurut otoritas kesehatan di wilayah yang dikuasai Hamas tersebut.
Ratusan ribu orang telah mengungsi di dalam wilayah yang padat penduduk itu.
Dalam empat hari terakhir, serangan mematikan telah menghantam empat sekolah yang digunakan sebagai tempat penampungan, memicu kemarahan internasional.
(lam)