Bukan Hanya BSI, OJK Targetkan 3 Bank Syariah Jumbo di 2027

LANGIT7.ID-, Jakarta- - Industri perbankan syariah Indonesia tengah memasuki era baru. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memiliki visi ambisius untuk menciptakan kompetisi yang lebih sengit di sektor ini. Dalam sebuah forum ekonomi syariah, Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Dian Ediana Rae, mengungkapkan rencana besar untuk menghadirkan dua hingga tiga bank syariah baru yang setara dengan PT Bank Syariah Indonesia (BSI) Tbk pada tahun 2027.

Strategi ini bukan sekadar wacana, melainkan sudah masuk dalam pipeline OJK yang sedang dimatangkan. Dian menekankan bahwa pendekatan yang diambil bukanlah paksaan, melainkan mendorong inisiatif dari pelaku industri sendiri. "Kami lebih memilih pendekatan yang menumbuhkan inisiatif mandiri, karena hal ini bisa memberikan dampak lebih positif," ujar dia dikutip Rabu (4/9/2024).

OJK telah memetakan berbagai skenario merger antar bank syariah, dengan mempertimbangkan kecocokan budaya korporasi dan model bisnis. Namun, Dian menegaskan bahwa keputusan akhir tetap ada di tangan masing-masing bank. "Kami telah menyusun peta jalan, termasuk opsi spin-off dalam dua tahun ke depan atau bahkan spin-off yang diikuti merger," tambahnya.

Langkah strategis ini bertujuan untuk mendongkrak pertumbuhan perbankan syariah secara anorganik. Target ambisius OJK adalah meningkatkan pangsa pasar perbankan syariah hingga 10% pada 2027. Bahkan, Dian memiliki pandangan yang lebih optimis. "Idealnya, jika kita ingin menjadikan perbankan syariah sebagai alternatif yang kuat dari bank konvensional, angka 30% bisa menjadi target jangka panjang," ujarnya.

Dengan rencana ini, OJK berharap dapat menciptakan ekosistem perbankan syariah yang lebih dinamis dan kompetitif. Hal ini tidak hanya akan memberikan pilihan lebih banyak bagi nasabah, tetapi juga mendorong inovasi dan peningkatan layanan di sektor keuangan syariah Indonesia.