langit7-Jakarta,- - Marissa Haque telah meninggal dunia. Banyak yang bertanya-tanya soal ini bahkan seakan tidak percaya bahwa artis sekaligus politisi itu telah tiada. Warganet pun membanjiri kolom komentar akun instagram Marrisa, tepatnya pada unggahan terakhir 7 pekan lalu.
Siapa sangka foto Marissa berdua dengan sang suami, Ikang Fawzi kala di Yamanashi, Jepang, yang diunggah tujuh minggu lalu menjadi unggahan terakhir dirinya. Pada keterangan foto ia menuliskan kerinduannya pada Negara Negri Sakura tersebut.
Hari ini berita duka datang, Marissa tutup usia. Banyak orang tidak percaya dengan kabar ini lantaran terkesan begitu mendadak. Bahkan pihak keluarga mengaku syok karena Marissa tidak mengeluh sakit apapun sebelumnya.
Setelah kabar meninggalnya Marissa diberitakan, warganet terus membanjiri kolom komentar pada unggahan terakhirnya di instagram. Kebanyakan dari mereka menanyakan kebenaran berita tersebut.
Baca juga:
Wasiat Marissa Haque ke Chiki Fawzi, Ingin Dimakamkan di Tanah Kusir“Benarkah Ibu Marissa Haque meninggal?? emoji menangis,” tulis @nia***
“Ibu Marissa Haque meninggal padahal kemarin masih buat igs?” tulis @aldi***
“Umur ngga ada yang tahu ya..padahal di story nya masih sehat”, tulis @aam_*
“Turut berduka cita padahal 16 jam yang lalu masih buat story,” tulis @jovita***
“Innalillahi wa inna illaihi rojiun..Kaget lihat berita pagi. Ya Allh ibu Marissa sepertinya sehat-sehat saja dan masih buat story kemarin, sakit apa ya?” tulis @kiki***
Tak hanya mempertanyakan kebenaran berita duka tersebut, warganet juga ramai-ramai menyampaikan bela sungkawa dan mendoakan agar mendiang husnul khotimah. Di antaranya:
“Innalillahi wa inna illaihi rojiun, ya Allah bu semoga husnul khotimah ya.”
“Selamat jalan ibu..,”
Diberitakan sebelumnya Marissa Haque meninggal dunia pagi tadi. Hal ini diketahui dari unggahan anak Marissa, Chiki Fawzi di Instagram. Dia mengunggah foto keluarganya dengan almarhum terbaring di depan. “Cintaku,” kata Chiki Fawzi.
Dalam postingannya, Chiki juga membagikan foto dirinya menggenggam tangan sang ibu untuk terakhir kali
(ori)