8 Perpustakaan Paling Cantik di Dunia: Bikin Gagal Fokus Baca, Maunya Foto

LANGIT7-Jakarta,- - Perpustakaan identik dengan suasana tenang, serius, dan nyaman. Tetapi delapan perpustakaan ini juga menghadirkan hal lain yaitu keindahan desain interior yang menakjubkan.

Bagi Anda pecinta buku dan gemar mengunjungi perpustakaan, setidaknya sekali seumur hidup menyambangi beberapa perpustakaan tercantik ini. Dalam waktu bersamaan, Anda tak hanya menikmati buku-buku di sana melainkan juga memanjakan mata dengan mengagumi mahakarya arsitektur.

Melansir restless.co.uk, dilihat Senin (21/10/2024), berikut 8 perpustakaan terindah di dunia:



1. Perpustakaan Richelieu-Louvois di Paris, Prancis

Perpustakaan Richelieu bertempat di dalam istana bersejarah yang megah dan merupakan bagian dari Perpustakaan Nasional Perancis. Tempat ini menyimpan 22 juta buku, manuskrip, cetakan, foto, koin, dan benda-benda lain yang mencakup sejarah dan budaya Prancis selama berabad-abad.

Koleksi-koleksi tersebut diyakini dipindahkan ke sini pada tahun 1721, ketika Raja Louis XIV kehabisan ruang di Louvre.

Pada abad ke-19, istana ini diubah menjadi perpustakaan umum dengan ruang baca yang indah, seperti Salle Labrouste dan Salle Ovale. Tak sulit merasakan rasa kagum saat berkunjung ke sini.

Dekorasi perpustakaan yang mewah mencakup rak buku dengan lukisan tanaman hijau subur, struktur besi yang rumit, dan langit-langit kaca berkelap-kelip yang terinspirasi oleh kubah Bizantium, yang menyinari ruangan dengan cahaya alami.



2. Perpustakaan George Peabody di Baltimore, Amerika Serikat

Digambarkan sebagai “katedral buku”, Perpustakaan George Peabody adalah perpustakaan penelitian luar biasa, yang terhubung dengan Universitas John Hopkins.

Dekat dengan Monumen George Washington, tempat ini merupakan tempat perhentian yang bagus bagi pecinta buku yang sedang menjelajahi Baltimore. Selesai dibangun pada tahun 1878 setelah George Peabody, seorang dermawan dan pengusaha terkenal, menyumbangkan USD300.000 untuk pendirian dan pemeliharaan.

Interior perpustakaan yang indah menambah kemegahan perpustakaan. Tidak hanya digunakan sebagai lokasi syuting film tetapi juga merupakan tempat populer untuk pernikahan dan pameran. Balkon besi cor, tiang marmer, dan atrium lima tingkat setinggi 61 kaki yang berisi 300.000 buku dan manuskrip langka. Semuanya merupakan bagian dari keindahan dan keajaiban.



3. Perpustakaan The Admont Monastery di Austria

Sebuah mahakarya Barok, Perpustakaan Biara Admont adalah biara tertua di Austria. Tidak hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga pusat seni, pembelajaran, dan pelestarian warisan yang luar biasa.

Perpustakaan Biara -dengan langit-langit lukisan dinding indah yang menunjukkan tahapan pemikiran dan pemahaman manusia- adalah surga bagi pecinta buku.

Lebih dari 70.000 volume disimpan di rak buku setinggi langit-langit, dilapisi dengan warna putih dan emas, dan dihiasi dengan ukiran kayu kapur yang rumit.



4. Perpustakaan Starfield di Seoul, Korea Selatan

Distrik Gangnam mirip dengan Beverley Hills di Korea Selatan, dan merupakan lokasi dari COEX Mall, salah satu mal bawah tanah terbesar di Seoul.

Selain memiliki 320 toko, bioskop Megabox 17 layar, 100+ restoran, dan akuarium besar dengan lebih dari 40.000 makhluk laut, Anda juga akan menemukan Perpustakaan Starfield – yang menawarkan pengalaman sastra yang unik dan menawan.

Perpustakaan dua lantai yang memukau ini tingginya hampir 43 meter, terdapat 50.000 buku dari semua genre menjulang di atas Anda dalam rak buku berbentuk segitiga melengkung.

Di sini siapa pun bisa masuk dan gratis. Hanya saja untuk layanan untuk sewa buku untuk dibawa pulang belum tersedia. Sebagai gantinya, para tamu dapat bersantai di salah satu dari 200 kursi yang tersedia berupa bangku, meja, dan sofa mewah



5. Perpustakaan Monastery of San Lorenzo de El Escorial di Spanyol

Perpustakaan Biara San Lorenzo de El Escorial adalah perpustakaan Renaisans yang megah, didirikan pada tahun 1565 oleh Raja Philip II dari Spanyol. Aula megah dan megah ini memiliki koleksi lebih dari 40.000 buku dan manuskrip yang mencakup beragam subjek seperti filsafat, teologi, sains, dan sastra dalam berbagai bahasa.

Perpustakaan adalah salah satu contoh menonjol dari karya arsitek terkenal, Juan de Herrera. Ini adalah perpustakaan pertama yang memajang literaturnya dalam bentuk unit rak di sepanjang jalan, bukan dalam bentuk rak yang ditempatkan pada sudut kanan.

Adapun tujuannya, untuk membuat judul lebih terlihat oleh pengunjung dan menghindari kerusakan saat dibawa keluar untuk dilihat.



6. Perpustakaan Tianjin Binhai di Tianjin, China

Dibayangkan oleh perusahaan terkenal Belanda MVRDV, perpustakaan ikonik ini langsung memukau dunia dengan estetikanya yang berani dan hampir nyata ketika dibuka pada tahun 2017.

Didesain agar terlihat seperti bola mata, auditorium berbentuk bola dan luar biasa ini menampilkan pemandangan bertingkat dari lantai ke langit-langit rak buku dan bola bercahaya besar di tengahnya. Pengunjung mengatakan ini seperti berada dalam ilusi optik.

Perpustakaan ini langsung sukses, menarik lebih dari 10.000 pembaca setiap hari ketika diluncurkan, bahkan hingga kini perpustakaan ini tetap menjadi salah satu daya tarik wisata utama di Tianjin.

Namun, meski orang-orang masih belum puas dengan estetika futuristiknya yang menakjubkan, ada satu hal yang berbeda: rak buku besar yang seolah-olah membentang ke langit tidak dapat diakses di tingkat atas. Dan bukannya dilapisi dengan buku sungguhan, melainkan diisi dengan pelat aluminium yang dicetak agar terlihat seperti sampul buku.



7. Perpustakaan Stuttgart City di Stuttgart, Jerman

Perpustakaan Kota Stuttgart, dirancang oleh arsitek Korea Eun Young Yi, memadukan bentuk dan fungsi dengan sempurna.

Selesai dibangun pada tahun 2011, dari luar, perpustakaan ini tampak seperti kubus beton namun di dalamnya terdapat impian para pecinta buku. Terang, lapang, dan hampir seperti awan, ruangan ini memiliki sembilan lantai yang didesain dengan rapi.

Lima di antaranya disusun dalam formasi cincin di sekeliling bagian luar ruang baca berwarna putih mempesona, yang berkilau dengan cahaya alami berkat langit-langit kaca.



8. Perpustakaan Nasional Klementinum di Praha, Republik Ceko

Perpustakaan ini disebut sebagai “rumah bagi 20.000 buku langka dan jutaan lainnya”, serta potret menawan, bola dunia kuno, dan jam astronomi, Perpustakaan Nasional Klementinum dijuluki “The Baroque Pearl of Prague”.

Itu ditemukan di dalam kompleks luas Klementinum, bekas universitas. Dan interiornya yang mewah, ditandai dengan garis-garis melengkung, ornamen rumit, dan kontras yang kuat antara terang dan gelap, mencerminkan akarnya pada abad ke-17.

Pengunjung yang telah selesai menjelajahi perpustakaan dapat menaiki menara astronomi di atasnya untuk menikmati pemandangan indah Praha. Halaman Klementium juga menyenangkan untuk dijelajahi